Share

Bab 40

Sebagai seseorang yang sulit menggambarkan perasaan, Arjuna sering kali meluapkan sesuatu dengan amarah. Bahkan dalam keadaan sedih dia akan marah, karena sejak kecil sang papa selalu berkata agar dia menjadi kuat dan tidak cengeng, sebab dia adalah laki-laki.

Juga baginya berkata khawatir terlalu aneh, mengingat selama ini jarang ada yang berkata khawatir padanya. Kebanyakan orang menganggap hidupnya selalu baik-baik saja, karena dia kaya dan bisa mendapat apapun yang dia mau.

Maka dari itu, ketika tadi dia khawatir pada sang istri bukannya bertanya keadaan wanita itu, dia malah marah-marah tidak jelas. Berbeda dengan Rena yang tak pernah membuatnya khawatir, Ana justru sering kali menciptakan kepanikan pada dirinya.

Bahkan perjalanan yang sudah mereka lalui selama sepuluh menit masih hening. Dia bingung harus memulai pembicaraan dari mana, sedangkan ketika melirik wanita di sampingnya dia mendapati wanita itu tengah menunduk seraya memilin hijab.

Apa wanita itu takut?

Eh, tapi seper
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Maleo
Yeeee binar binar cintaa
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status