“Mengapa Bapak memberikan 30 set perhiasan? Apa ada artinya?”Stefan berkata, “Nggak ada arti yang spesial. Aku hanya berpikir, sebulan kan ada 30 hari. Kalau aku memberinya 30 set perhiasan, dia bisa menggunakan set perhiasan yang berbeda setiap harinya. Hanya seperti itu.”Semua orang berpikir. Dasar tidak manusiawi!Mereka semua iri setengah mati.Bahkan jurnalis pria pun juga merasa iri dan cemburu.Untungnya, mereka bukan berasal dari kalangan yang sama dengan Stefan. Kalau tidak, dengan sosok Stefan yang begitu sempurna ini, mereka akan kesulitan mencari pacar. Stefan terlalu sempurna.“Pak Stefan, istri Bapak adalah keponakan Yuna Sanjaya, tetapi Bapak punya masalah dengan Aksa Sanjaya. Apa Bapak akan mempererat hubungan dengan keluarga Sanjaya demi istri Bapak? Selain itu, Amelia Sanjaya pernah mengutarakan perasaannya kepada Bapak dulu, juga pernah mengejar Bapak. Sekarang, dia ternyata adalah sepupunya istri Bapak. Bagaimana kalian menyikapi hal ini?”Stefan berkata dengan ac
Stefan bertanya balik, “Memangnya aneh, ya? Semua saudaraku bisa memasak. Masakan adikku Ronny bahkan lebih enak dari masakan koki di Mambera Hotel.”Jurnalis wanita itu berkata lagi dengan iri, “Istri Bapak benar-benar beruntung.”“Aku merasa aku yang lebih beruntung. Oliv sangat baik padaku, dan masakannya juga sangat enak. Setiap kali dia memasak, dia akan memasak masakan rumahan yang aku suka.”Semua orang merasa kalau mereka terus bertanya, mereka semua akan semakin iri.Meskipun Stefan dan istrinya tidak sedang bersama saat ini, hanya dengan mendengarkan perkataan dan ekspresi di wajah Stefan saja sudah bisa melihat kalau kehidupan pernikahan mereka sangat bahagia.Setelah menanyakan lebih banyak detail tentang kehidupan pernikahan Stefan, para jurnalis akhirnya memutuskan untuk mengakhiri wawancara.“Ngomong-ngomong, ke depannya jangan ganggu istriku. Kalau kalian punya pertanyaan, kalian bisa tanya padaku. Aku akan meluangkan waktu untuk menerima wawancara dari kalian. Istriku
Stefan tampak kesal.“Reiki, aku ingin kamu memberiku dorongan dan dukungan. Aku nggak yakin saat ini, nggak tahu bagaimana reaksi Oliv kalau dia tahu.”“Aku mendukungmu, sepenuhnya mendukungmu. Aku memberimu dukungan mendal. Apa pun yang kamu lakukan, aku akan selalu mendukungmu, Stefan. Aku selalu menjadi pengikutmu yang paling setia! Stefan, semangat! Kalaupun langit runtuh, kamu tinggi. Kamu pasti bisa menahannya sebentar. Nggak apa-apa. Paling-paling, tubuhmu akan hancur berkeping-keping.”Stefan tidak bisa berkata-kata.“Tapi, kalau kamu terus menyembunyikannya, jika suatu hari istrimu secara nggak sengaja mengetahui kebenarannya, dia pasti akan semakin marah. Dia mungkin dia akan menendangmu dan menceraikanmu.”“Jadi, lebih baik kamu yang menyongsong badai itu duluan, daripada badai itu menerjang tiba-tiba saat kamu lengah. Kalau istrimu marah dan mengacuhkanmu, kamu masih punya teman. Haha. Aku juga nggak perlu melihat kalian bermesraan setiap hari.”Mereka jadi bisa mengejar w
Mereka selalu harus menunggu satu atau dua hari.Oleh karena itu, mereka harus mendatangkan semua buku pelajaran yang dibutuhkan murid-murid pada semester baru sebelum masuk sekolah.Namun, sebelum itu, mereka harus tahu buku pelajaran apa saja yang dibutuhkan oleh siswa di masing-masing angkatan, supaya mereka bisa meminta distributor buku untuk mengantarkannya ke toko mereka.Junia meletakkan alat pel kembali pada tempatnya, lalu berkata, “Aku sudah menanyakannya dengan jelas semalam dan sudah membuat daftar. Daftarnya masih di dalam tasku. Coba kamu keluarkan dan lihat, lalu hubungi distributor bukunya. Minta mereka untuk segera mengantarkannya ke kita dalam beberapa hari ini.”Biasanya, para murid harus membeli buku pelajaran yang ditentukan dan disarankan oleh guru kurang lebih satu atau dua hari sebelum masuk sekolah, atau hari pertama masuk sekolah. Ini juga merupakan hari-hari tersibuk bagi toko buku mereka.Olivia sudah bilang pada kakaknya dan Bi Lesti, meminta bantuan keduan
Siapa menantu perempuan pertama keluarga Adhitama. Ini adalah hal yang paling ingin Junia ketahui saat ini. Dia merasa wanita itu sangat hebat, bisa mengubah tuan muda keluarga Adhitama yang cuek dan dingin menjadi orang sangat menyayangi istri.Akhir-akhir ini, dia telah mendengar banyak desas-desus tentang pria itu yang sangat memanjakan istrinya.Dia pernah bilang pada Reiki, meminta Reiki untuk mengenalkannya pada istri tuan muda keluarga Adhitama itu.Reiki adalah orang yang paling dipercaya oleh tuan muda keluarga Adhitama, dan orang pertama yang mengetahui pria itu sudah menikah.Dia pasti pernah bertemu dengan istri pria itu.Namun, Reiki menolaknya. Pria itu bilang dia tidak boleh mengungkapkan siapa istri tuan muda keluarga Adhitama, kecuali kalau pria itu yang mengambil inisiatif untuk melakukannya sendiri.Hal itu benar-benar membuat Junia kesal selama beberapa hari.Reiki sedang mengejarnya saat ini, tapi ketika dia meminta hal seperti itu, pria itu menolak. Ini menunjukka
Pantas saja, setelah dia dan tante Yuna melakukan tes DNA, Stefan langsung pergi business trip. Pria itu pasti sengaja melakukan perjalanan bisnis supaya tidak bertemu dengan bibinya, ‘kan?Pria itu takut identitasnya yang mulia itu terungkap!Olivia memutar ulang semua yang terjadi dalam empat bulan pernikahannya di benaknya. Wajahnya jadi semakin pucat.Junia melihat tangan Olivia yang memegang mouse gemetaran.“Oliv, Oliv. Apa kamu baik-baik saja? Kamu baik-baik saja?”Junia agak takut melihat reaksi Olivia.Dia cepat-cepat menepuk dan mengguncang tubuh temannya itu.Olivia seperti patung, hanya duduk diam di sana. Tidak peduli bagaimana Junia menepuk dan mengguncang tubuhnya, dia tetap tidak bersuara. Dia hanya menatap kosong ke layar komputer, menatap wajah tampan Stefan yang diperbesar di layar.Itu Stefan, benar-benar dia!Pria itu orang yang tidur di sebelahnya setiap hari. Dia tidak mungkin salah mengenalinya.Orang terdekatnya adalah suaminya sendiri. Suami yang semakin hari
Daniel turun dari mobil setelah menatap Odelina selama beberapa saat. Kemudian Daniel masuk ke dalam untuk mengambil kunci sekaligus membantu Odelina mengunci pintu toko. Setelah itu, dia bergegas kembali ke dalam mobil dan mengendarai mobilnya.“Kenapa mukamu panik dan pucat begitu?” tanya Daniel sambil menyetir. “Junia meneleponku dan bilang hal buruk terjadi sama Olivia,” jawab Odelina dengan wajah yang tampak semakin memucat.Olivia mengatakan kalau hari ini dirinya akan pergi bersih-bersih di toko. Apa mungkin terjadi sesuatu padanya di toko? Apa mungkin dia jatuh tertimpa rak buku yang sangat berat?Odelina tidak tahu apa yang harus dilakukannya kalau sampai hal buruk terjadi kepada adiknya. Dia takut adiknya terluka atau mungkin mati. Odelina tidak berani memikirkan semua itu.Odelina sudah tidak lagi memiliki orang tua. Adiknya adalah satu-satunya keluarga terdekat Odelina yang masih hidup. Air mata Odelina tidak lagi terbendung dan langsung membasahi pipinya. “Memangnya ap
“Iya, Stefan Aditama,” ujar Junia.“Jadi, Stefan Adhitama diwawancarai sama wartawan. Aku dan Olivia sempat menonton wawancaranya. Ternyata, isi wawancaranya adalah tentang dia dan Olivia. Lalu seketika wajah Olivia memucat dan dia dari tadi cuma diam saja kayak boneka. Aku takut, makanya aku telepon Kak Odelina,” jelas Junia lagi. Odelina juga benar-benar terkejut dengan apa yang baru saja dia dengar. Jadi, saudara iparnya adalah pewaris sebuah perusahaan besar? Ada apa ini sebenarnya?Odelina pernah bertemu dengan anggota keluarga Adhitama. Cara mereka berpakaian terlihat seperti orang biasa. Bahkan mereka juga tidak menggunakan mobil-mobil mewah seperti keluarga konglomerat lainnya. Bisa dikatakan kalau gaya hidup keluarga Adhitama tidaklah mewah. Namun, ada satu hal yang cukup menonjol dari keluarga ini yaitu, temperamen mereka yang terkenal cukup buruk. “Aku akan segera sampai. Sekarang kamu berikan dia minum dulu. Kalau dia masih belum sadar juga, kamu ambil sebaskom air dingin
Seketika mendengar dari kejauhan datang suara Kellin dan Sonia yang sedang mengobrol, Odelina dan Yuna pun spontan menoleh. Benar saja, mereka melihat Kellin, Sonia, dan juga Rika. Rika yang berdiri di tengah kedua wanita cantik itu jadi terlihat seperti seorang pria bersama dengan dua wanita pendamping.Saat melihat mereka bertiga menghampiri, Odelina berkata kepada Yuna, “Walaupun aku sudah lama tahu Rika itu cewek, setiap kali lihat dia, aku masih merasa dia itu lebih mirip cowok.”Satu-satunya yang membuat Rika masih terlihat feminin adalah karena dia tidak memiliki jakun.“Dari kecil dia memang suka berpenampilan cowok. Tinggi badannya juga lebih menonjol dibanding cewek-cewek lain. Sifatnya yang dingin juga bikin dia sering dikira cowok. Dia juga nggak suka pakai baju cewek. Setiap kali Ricky pergi sama Rika, mungkin dia sering dapat tatapan aneh dari orang lain.”Pastinya karena orang lain mengira kalau Ricky dan Rika adalah sepasang penyuka sesama jenis. Ricky dulu pernah biang
Darius dan Yanti sekarang sudah sangat berpikiran terbuka. Wanita yang anak mereka cintai adalah Odelina. Selama Daniel dan Odelina bisa hidup bahagia, maka terserah saja mereka berdua.Yuna berkata, “Aku dan mama kamu total cuma punya tiga anak perempuan. Olivia langsung kita coret karena dia sudah menikah sama Stefan. Sekarang Stefan adalah kepala keluarga Adhitama, kelak dia juga bakal jadi pemegang bisnisnya mereka, jadi dia nggak mungkin urusin keluarga Gatara. Orang tuanya Jonas sebenarnya cukup terbuka. Mereka pernah bilang kalau memang perlu Jonas yang ikut istri, nggak apa-apa, mereka nggak akan menentang.”“Kalau Amelia mau bisnis kecil-kecilan bareng Olivia nggak masalah, tapi kalau suruh dia urus satu keluarga besar sambil jalanin bisnisnya, dan masih harus luangin waktu untuk urusan keluarga, dia nggak mungkin punya kesabaran. Sifatnya juga nggak cocok. Dia anaknya lumayan besar kepala. Banyak hal yang dia anggap remeh dan gampang banget bikin orang lain tersinggung. Kamu
Yuna setuju dengan Odelina. “Aku jadi tenang kamu sudah mempersiapkan segalanya. Semoga saja setiap dari kita bisa pulang dengan selamat. Olivia bilang mau Stefan sendiri yang jemput dia dan Russel di Vila Ferda. Oh ya, Daniel juga bilang ke aku, kamu harus pulang ke Mambera tanpa terluka sedikit pun. Dia sudah menunggu kamu di rumah untuk menikah di tahun depan.”Yuna memegang tangan Odelina saat dia membicarakan pernikahan. Dia juga tak kuasa menahan senyumannya. “Tante senang banget bisa lihat kamu menikah sama Daniel, bisa menghadiri pernikahan kalian, dan melihat Olivia melahirkan. Aku ikut senang untuk mama kamu.”Lantas dengan wajah memerah Odelina berkata, “Tahun depan langsung menikah apa nggak terlalu terburu-buru?”“Kan cuma menikah secara resmi, bukan acara resepsinya. Nggak terburu-buru, kok. Sama saja kayak waktu Olivia menikah sama Stefan. Mereka ambil akta pernikahan dulu, baru pilih tanggal untuk mempersiapkan pesta resepsinya. Daniel mau bikin pesta yang super besar,
“Dia sudah keluar dari rumah sakit, tapi masih belum balik ke kantor. Patricia minta dia untuk istirahat di rumah. Sebenarnya Patricia nggak kasih Felicia balik ke kantor karena nggak mau Felicia tahu rencananya dan jadi bocor. Bahkan Patricia ngasih obat tidur ke Vandi untuk dia gunakan ke Felicia. Begitu Felicia tertidur, dia minta Vandi untuk bawa Felicia pergi meninggalkan Cianter. Patricia sudah siapkan semuanya untuk Felicia, tapi Felicia menolak. Vandi juga jelas nggak mungkin mengkhianati Felicia, makanya begitu Felicia bebas dari rumah sakit, Vandi menyerahkan obat tidur itu ke aku untuk dicek.”Setelah sesaat terdiam, Odelina kembali bicara, “Felicia sebenarnya nggak jahat karena dia nggak tumbuh besar didampingi Patricia. Dia masih punya persepsi yang bagus. Kalau bisa, aku sebenarnya nggak mau dia mati.”Yuna pun terdiam sejenak sebelum dia membalas ucapan Odelina. “Baik itu sekarang atau nanti, selama Felicia nggak lebih dulu memusuhi kita, kita juga nggak akan menyerang d
“Tante, memangnya Dokter Kellin tadi ngapain sampai Tante kagum begitu sama dia?”Odelina cuma tahu kalau Kelling memiliki keahlian medis yang luar biasa, tetapi dia tidak tahu seberapa hebat kemampuan lain yang Kellin miliki. Dia mengira Kellin memiliki kemampuan selayaknya tokoh-tokoh di novel kungfu, di mana dia bisa terbang melewati tembok tinggi atau melukai orang lain hanya dengan menggunakan daun.“Aku juga nggak lihat jelas, tapi yang jelas dia bisa bikin pengawalnya Patricia lumpuh. Dia bilang cuma pakai jarum beracun, tapi aku nggak tahu jarumnya keluar dari mana,” kata Yuna.“... jarum beracun?”Rupanya benar-benar seperti adegan yang ada di novel kungfu.“Pak Setya bilang Kellin nggak cuma jago di bidang kedokteran, dia juga pandai menggunakan macam-macam jenis racun. Dia paling suka bikin ramuan beracun, untung saja dia nggak pakai ramuannya itu untuk menyakiti orang lain. Kalau iya, mengerikan banget,” tutur Yuna. Dia merasa Kellin sesungguhnya adalah orang yang cukup men
Jalan rahasia tersebut memiliki tiga titik akses. Satu di dalam rumah, satu di halaman depan, dan satu lagi di halaman belakang. Adanya jalan rahasia itu meningkatkan kesempatan bagi Sofia untuk menyelamatkan dirinya andaikan terjadi sesuatu yang mengancam nyawa. Kalaupun jalan rahasia itu tidak ada, secara diam-diam Setya sudah menempatkan mata-mata di dalam rumah. Di saat Patricia aan mengakhiri hidupnya bersama Yuna dan yang lain, mata-mata itu akan segera beraksi menahan Dikta agar Dikta atau anak buahnya tidak bisa menyalakan api.Sekuat apa pun Dikta, dia tidak sekuat Lima Kaisar yang di masa kejayaannya pernah menguasai wilayah itu. Di era sekarang ini, Lima Kaisar hanya sedang bersembunyi, tetapi mereka memiliki banyak murid yang tersebar di berbagai profesi, dan tentunya memiliki koneksi yang sangat luas di seluruh ota.Namun, tak ada salahnya membiarkan Patricia senang dulu mengira rencananya telah berhasil.“Ya, dia nggak cuma sudah menunggu di sana, tapi juga nggak mengizin
Rubah Perak menatap Ricky sejenak, dan berkata seraya tersenyum padanya, “Benar juga. Ricky orang yang sangat baik, dia pantas untuk Rika.”Kata Rhoma, “Saudara kandungnya Ricky semua juga anak-anak yang baik. Kudengar Pak Rubah Perak juga punya banyak murid yang nggak kalah hebatnya, siapa tahu ada yang cocok.”Stefan dan Ricky sama-sama terdiam, “….”Danu berkata, “Semua muridnya pada nurut sama Rubah Perak. Satu-satunya hal yang mereka nggak nurut itu cuma kalau disuruh menikah. Begitu didesak untuk cepat menikah, mereka malah melawan dengan alasan nggak menikah pun tetap bisa hidup bahagia di masa tua, jadi untuk apa harus menikah? Mereka juga bilang sudah mau terima murid, jadi anggap saja murid-murid itu anak mereka sendiri. Nanti kalau murid-murid itu sudah dewasa, biar mereka yang merawat sampai tua. Jadi nggak perlu menikah juga sama saja seperti sudah punya anak.”“Murid kesayanganmu sih menikah, kamu sudah lega karena tugasmu selesai. Waktu Sonia belum menikah, kamu juga pan
“Aku jadi bingung, kenapa dia nggak jodohin Amelia sama salah satu dari kalian?”Ketika ditanya seperti itu oleh Rubah Perak, Ricky spontan menoleh ke arah kakaknya. Melihat Stefan tetap bersikap cuek, dia pun dengan lantang berkata, “Dulu Amelia sempat suka sama Kak Stefan, tapi Kak Stefan nggak tertarik sedikit pu sama dia. Semua orang di Mambera tahu tentang itu. Setelah Kak Stefan menikah sama Kak Olvia, Amelia langsung mengubur perasaan dia ke Kak Stefan dalam-dalam. Nenek tahu Amelia pernah jatuh cinta sama Kak Stefan. Kalau memang cocok, Nenek pasti sudah jodohin Amelia sama salah satu dari kamu bersaudara. Nenek pasti khawatir nanti malah jadi canggung, dan lebih khawatir lagi nanti Amelia bakal tanpa sadar membanding-bandingkan salah satu dari kami dengan Kak Stefan. Nanti yang ada malah ribut. Kami memang menganggap diri kamu hebat, tapi kalau dibandingkan Kak Stefan sih masih kalah.”“Haha, ternyata begitu, ya. Tapi tunangan Amelia yang sekarang lumayan juga. Kelak kalau dia
“Aku cuma menjalankan perintah dari Bu Patricia. Apa pun yang Ibu minta, akan kulaksanakan dengan baik. Aku nggak akan melakukan sesuatu tanpa persetujuan dari Ibu,” ucap Dikta dengan penuh hormat.Jika Patricia memutuskan untuk mengakhiri hidupnya, maka Dikta juga akan menemaninya ke akhirat. Sedari awal mereka sudah ditakdirkan untuk mengikuti majikan hingga akhir hayatnya. Apabila Patricia mati, maka Dikta juga akan ikut mati bersamanya. Deddy adalah pengecualian di antara mereka, karena pada saat itu dia tidak ikut mati saat majikannya meninggal dunia. Mungkin itu Deddy lakukan untuk membalas dendam.Patricia bagaimanapun sangat memercayai Dikta. Seperti yang Felicia katakan, siapa pun bisa saja berkhianat, tetapi tidak dengan Dikta.Dengan begitu, percakapan antara Patricia dan asisten kepercayaannya di telepon pun berakhir. Di sisi lain, Yuna dan yang lain sudah menuruni gunung. Mereka keluar dari area pemakaman keluarga Gatara dan pergi ke area pemakaman di sebelah untuk memberi