Share

Bab 292

Author: Anggur
last update Last Updated: 2023-04-26 19:00:01
Dia tahu bahwa Odelina sudah lama mencari pekerjaan, tetapi masih belum dapat. Itu karena Odelina masih ingin mencari pekerjaan yang mirip dengan pekerjaannya dulu sebelum menikah. Itu agak sulit, makanya dia masih belum dapat sampai sekarang.

Sekarang, setelah tahu Roni selingkuh, wanita itu mungkin tidak pilih-pilih pekerjaan lagi. Stefan yakin wanita itu akan segera mendapatkan pekerjaan.

“Itu mudah. Kamu bisa mengatur sebuah pekerjaan untuknya.”

“Olivia pernah bertanya padaku, apa perusahaanku membutuhkan direktur finance, tapi finance department nggak kekurangan orang. Selain itu, aku sedang menyembunyikan identitasku, jadi nggak mungkin membiarkan kakaknya masuk ke perusahaan kita. Jadi, aku nggak bilang waktu itu, jadinya kakaknya harus pergi mencari kerja sendiri.”

Stefan tidak merasa bersalah karena tidak membantu untuk mengaturkan pekerjaan untuk Odelina.

Dia adalah pemimpin yang melihat bakat dan prinsip.

Odelina telah meninggalkan dunia kerja selama lebih dari tiga tahun. D
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
anisa Limo
nice , oke penasaran
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 293

    “Apa yang kamu pikirkan?” tanya Reiki pada Stefan.Stefan tersadar dari lamunannya dan berkata dengan datar, “Yang jelas nggak memikirkanmu.”Reiki tertawa, “Jika kamu memikirkanku, aku harus berhenti dari pekerjaanku ini. Aku masih ingin menikah dan punya anak.”Stefan memelototi pria itu“Aku akan kembali bekerja. Beberapa hari ini kamu kerjanya cepat banget. Aku jadi ikut kelelahan karenamu.”Setelah meminum segelas air, Reiki bangkit, “Akhirnya, hari kembali cerah.”Stefan hanya salah paham, mengira ada sesuatu di antara Olivia dan Albert dan cemburu tanpa sebab. Itu saja sudah membuat mereka menderita seperti ini. Suatu hari nanti kalau mereka ada konflik yang lebih serius, mereka mungkin akan sengsara.Menyadari hal tersebut, Reiki hanya bisa berdoa dalam hati agar kedua orang itu selalu saling mencintai.Oh, saling mencintai sih belum, tapi cepat atau lambat akan begitu.Stefan sudah menyukai Olivia, tapi masih keras kepala dan menolak untuk mengakuinya. Di saat perasaannya sema

    Last Updated : 2023-04-26
  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 294

    Beberapa mobil datang dan berhenti di depan toko buku Olivia.Dua orang yang baru saja memasuki toko memandangi mobil-mobil itu. Mata Olivia juga tajam, menyadari bahwa mobil-mobil itu milik sepupunya. Raut mukanya seketika berubah masam. Orang-orang ini tidak ada habisnya!Sepupu-sepupu Olivia, dipimpin oleh Yoga, masuk ke dalam toko.Pria itu membawa dua keranjang buah di tangannya.“Olivia.”Yoga meletakkan keranjang buah di tangannya di atas meja kasir sambil tersenyum, lalu berkata kepada Olivia, “Aku membeli sedikit buah segar untukmu dan kakakmu.”Melihat Russel, dia bertanya, “Ini anak kakakmu, ‘kan? Dia agak mirip dengan kakakmu.”Setelah mengatakan itu, dia ingin menyentuh kepala Russel, tetapi Russel menghindarinya dan tidak membiarkan pria itu menyentuhnya.Yoga tersenyum, “Hei, jangan takut. Aku ini pamanmu.”Yang lain juga meletakkan keranjang buah di tangan mereka di meja kasir. Ketika meja kasir sudah tidak muat lagi, mereka meletakkannya di lantai.Olivia bertanya deng

    Last Updated : 2023-04-26
  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 295

    Setelah terdiam sejenak, Bobby bertanya pada Olivia, “Lalu, kamu maunya kami bagaimana?”“Olivia.” Sebagai sepupu tertua, Yoga berkata dengan nada menegur pada Olivia, “Nggak peduli seberapa banyak konflik antara kita di masa lalu, kita semua masih satu keluarga. Papamu sudah nggak ada, tapi itu nggak bisa menghapus fakta bahwa dia adalah paman kandungku.”“Iya, kami memang salah sebelumnya, dan kami tahu kami salah. Kamu orangnya pemaaf. Maafkanlah kami. Kami janji nggak akan bersikap seperti itu lagi padamu dan kakakmu.”Dengan bantuan Internet, mau melakukan sesuatu di zaman sekarang itu sangat mudah.Namun, keadaannya juga gampang berubah.Hari ini, dia bisa menggunakan internet untuk mengekspos adik-adik sepupunya. Namun, besoknya bisa jadi giliran mereka yang ikut.Kalau tidak pernah merasakannya, pasti tidak tahu rasanya. Tidak akan tahu rasanya di-bully di internet, dimaki-maki netizen dan disalah-salahkan oleh semua orang.Sejak Olivia memposting untuk membantah, mereka sekelu

    Last Updated : 2023-04-26
  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 296

    “Kalau kita terus bermusuhan, apa kamu pikir kamu akan mendapat keuntungan dari situasi ini? Jangan sampai tokomu ini kami buat jadi nggak bisa jualan lagi. Toko online-mu juga. Aku bisa menyuruh orang untuk menulis komentar buruk di sana, sampai toko online-mu juga tutup.“Olivia, siapa yang berani menyuruhmu untuk tidak membuka toko lagi? Siapa yang berani memberi komentar buruk di toko online-mu?”Amelia datang mencari Olivia. Begitu turun dari mobil, belum lagi masuk ke toko, dia sudah mendengar suara angkuh Bobby yang mengancam. Amelia dari sananya sedang tidak mood, jadi dia seketika langsung kesal.Apa orang-orang ini tidak tahu kalau Olivia itu penasihat cintanya?Dia tidak akan memaafkan orang yang berani mengancam penasihat cintanya. Dia bisa membuat orang-orang sombong dan tidak tahu malu ini untuk berubah dalam waktu singkat.Amelia masuk dengan dagu terangkat, sambil membawa beberapa kotak makanan ringan yang telah dibungkusnya dari Avana Coffeehouse dan kunci mobilnya.Ya

    Last Updated : 2023-04-27
  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 297

    Di seberang telepon, Aksa benar-benar tidak bisa berbuat apa-apa pada adiknya ini.Dia bertanya tanpa daya, “Apa yang Bobby lakukan sampai membuatmu marah seperti ini?”“Olivia adalah temanku dan penasihat cintaku. Dia mau berbuat jahat pada Olivia, bilang mau membuat toko Olivia tutup, mau menyuruh orang untuk memberikan komentar buruk di toko online Olivia sampai akhirnya harus tutup. Bukankah itu sama dengan berbuat jahat padaku?”“Apa mereka semua itu masih manusia? Sanjaya Group punya karyawan eksekutif seperti itu membuat kita dikritik orang. Memang orang itu tidak bisa ditebak. Yang kelihatannya baik, ternyata jahat.”Aksa tercekat, tak bisa berkata-kata lagi setelah mendengar perkataan adiknya.CEO Aaron Circuit Board Company sudah melapor ke kantor pusat. Mengingat Bobby memang orang yang cakap, yang bekerja setahap demi setahap dari karyawan kecil di Aaron Circuit Board Company hingga menjadi akhirnya menjadi wakil CEO saat ini, CEO itu tidak ingin kehilangan orang yang cakap

    Last Updated : 2023-04-27
  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 298

    Bahkan buah dan keranjang yang dilempar Amelia pun diambil oleh Yoga dan dibawa pergi.Satu keranjang buah harganya 400-an ribu.Kalaupun mereka harus membawa pulang dan makan sendiri semuanya, mereka juga tidak boleh meninggalkannya di sini untuk Olivia.Bobby datang ke sini naik mobil kakak tertuanya. Setelah masuk ke dalam mobil, dia segera menelepon bosnya dan menjelaskan kepada bosnya apa yang baru saja terjadi.Namun, bosnya telah menerima pemberitahuan dari kantor pusat. Sebelum Bobby selesai menjelaskan, dia berkata dengan kaget, “Bobby, masalahmu dengan kedua adikmu itu sebenarnya sangat sederhana dan mudah diselesaikan, asalkan kamu meminta maaf pada mereka dengan tulus, lalu meminta maaf secara publik di internet. Itu tidak hanya akan membuat kedua adikmu memaafkanmu, tapi para netizen juga akan berhenti meneror kita karena melihat kamu tahu salahmu dan mau berubah.”“Tapi, apa yang kalian lakukan? Aku sudah menyuruhmu untuk cuti dulu selama ini, tapi kamu bisa-bisanya nggak

    Last Updated : 2023-04-27
  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 299

    Bobby diam saja.Seperti yang dikatakan Olivia, kalau bukan masalah ini sudah mempengaruhi kepentingan mereka secara serius, mereka tidak akan mengalah. Kalaupun mengalah, mereka juga tidak mengalah sepenuhnya. Setiap kali datang, mereka masih dengan mudah bisa menyinggung perasaan Olivia.Akibatnya, seperti yang dikatakan bosnya, masalah yang sederhana dibuat jadi sangat rumit oleh mereka, sampai belum terselesaikan sampai sekarang.“Bagaimana Olivia bisa mengenal Amelia Sanjaya? Apa maksudnya penasihat cinta.”Bobby mengerutkan bibirnya dan berkata, “Bu Amelia sangat menyukai tuan muda keluarga Adhitama. Mungkin Olivia mengajarinya cara mengejar pria itu. Kalau pria itu tahu Olivia membantu Olivia untuk mendapatkannya dari belakang dan membuat Olivia terus mengganggunya, Olivia akan mendapat masalah.”“Maksudku, bagaimana mereka bisa saling mengenal? Bu Amelia dengan identitas seperti itu, seharusnya kedua orang itu nggak saling kenal selama hidup mereka.”Yoga sangat iri Olivia bisa

    Last Updated : 2023-04-27
  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 300

    “Bu Amelia, Olivia, kalian ngobrol dulu. Aku mau bawa Russel ke pasar untuk beli sayuran.”Di dalam kulkas ada banyak sekali makanan daging laut segar yang dibawa oleh Amelia tadi. Hari ini mereka akan pesta seafood dan kurang lauk sayuran.Junia menggendong Russel pergi dari sana. Bocah mungil itu menyempatkan diri untuk menoleh ke arah Amelia dan membuat perempuan itu terkikik kemudian berkata, “Olivia, keponakan kamu lucu sekali.”“Dia nakal dan bandel.”“Anak zaman sekarang semuanya bandel. Lain kali aku bawain keponakan kamu mainan.”“Bu Amelia, nggak perlu. Russel sudah punya banyak mainan. Suami aku membelikan dia banyak sekali mainan.”“Yang kalian beli itu punya kalian, aku beli untuk diriku sendiri. Aku suka anak kecil dan aku mau kasih dia banyak sekali mainan. Kalau Russel keponakanku, dia minta bintang pun akan aku berikan.”Olivia menilai Amelia sebagai seseorang yang sangat menyayangi anak kecil. Setelah Junia membawa Russel pergi, Olivia masuk ke dapur dan bersiap memas

    Last Updated : 2023-04-28

Latest chapter

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3261

    Rubah itu menatap Samuel dengan wajah gelap. Lelaki itu mengangkat tangannya dengan santai dan berkata, "Aku nggak bohong. Sekarang kau memintaku mengambilnya, aku benar-benar nggak ingat di mana menyimpannya. Bagaimana kalau kamu masuk saja, dan bongkar saja rumahku. Lihat kamu bisa menemukannya atau nggak?" "Atau, kamu bisa memeriksaku sampai telanjang untuk melihat apakah aku menyembunyikannya di tubuhku." Rubah itu melompat turun dari tembok. Samuel langsung menegang. Dia merentangkan kedua tangannya, bermaksud menangkapnya, tetapi ketika perempuan itu melompat turun, Rubah tersebut malah menendangnya dengan satu tendangan dan membuatnya mundur beberapa langkah. Akibatnya, Samuel tidak berhasil menangkap perempuan itu. Rubah itu mendarat dengan mantap di depannya. Samuel menghela napas lega. Meskipun dia terkena satu tendangan yang cukup menyakitkan, lelaki itu tampak santai. Dia hanya menepuk-nepuk tempat yang terkena tendangan, seolah ingin menghilangkan bekas jejak kaki. "T

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3260

    “Pak Stefan jauh lebih sibuk dari Pak Samuel. Beliau bahkan punya waktu untuk pacaran dengan Bu Olivia. Masa Pak Samuel nggak bisa luangkan waktu?”Kata-kata si sopir membuat Samuel terdiam. Sesaat kemudian, dia tersenyum dan berkata, “Aku benar-benar nggak tahu di mana dia berada. Aku nggak bisa temukan dia. Aku bisa apa? Aku hanya bisa menunggu. Menunggu kesempatan berikutnya untuk bertemu dengannya.”Si sopir sering mengantar Samuel ke mana-mana. Jadi dia pernah bertemu Rubah satu kali. Dia sangat ingat gadis berbaju merah itu. Saat mengantar Samuel, dia juga pernah mendengar Samuel meminta Reiki untuk bantu menyelidiki gadis berbaju merah itu.“Pak Samuel suka gadis baju merah itu, ya?” tanya si sopir.“Gadis baju merah? Oh, dia pernah pakai baju merah. Setiap kali bertemu dia, warna bajunya selalu berbeda.”“Saya hanya pernah bertemu satu kali, Pak. Karena waktu itu saya baru saja hentikan mobil, Pak Samuel sudah nggak sabar keluar dari mobil dan lari ke arahnya. Saya sempat lihat

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3259

    Setelah menunggu beberapa menit, sopir Samuel datang. Sopir menepi dan menghentikan mobil. Samuel menyuruhnya tidak perlu keluar dari mobil. Samuel membuka pintu mobil sendiri dan masuk ke dalam mobil.Sopir menoleh ke arah Samuel dan bertanya, “Bukannya Pak Samuel keluar bersama seorang perempuan muda?”Setelah duduk di dalam mobil, Samuel menjawab, “Nggak usah cari dia. Aku sudah panggilkan taksi untuk antar dia pulang ke hotel. Jalan saja, kita pulang. Pulang ke rumahku.”Samuel memiliki rumah kecil di kota. Dia ingin pulang ke rumahnya sendiri, bukan rumah neneknya. Tadi pagi dia sudah ke sana.“Saya kira itu pacarnya Pak Samuel,” celetuk si sopir sambil mengendarai mobil.“Bukan, itu temannya Kak Olivia. Aku juga kenal dia baru beberapa bulan. Pacarku masih nggak tahu ada di mana.”Samuel benar-benar tidak tahu di mana perempuan itu. Dia bahkan tidak tahu di mana Rubah tinggal. Rubah pernah datang ke Kota Mambera dan bahkan pergi ke Adhitama Group untuk mencarinya. Begitu dengar k

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3258

    “Kita sudah saling kenal selama tiga bulan lebih. Kamu juga tahu aku olahraga setiap hari,” kata Katarina. “Sangat jarang ada kesempatan seperti sekarang, bisa jalan-jalan santai, lihat pemandangan malam kota besar dan perhatikan orang yang lalu-lalang, berjalan ke arah kehidupan yang berbeda-beda. Demi datang ke Kota Mambera, aku lembur terus dan kerja keras selama setengah bulan. Setelah itu, aku baru bisa luangkan beberapa hari untuk datang ke sini.”Katarina tidak berkata apa-apa lagi. Samuel berkata dengan perasaan bersalah, “Nanti aku bawa kamu pergi makan camilan.”“Oke.”Keduanya berjalan selama beberapa menit, lalu tiba di taman yang dibilang Samuel. Setelah masuk, mereka berkeliling di taman sebentar. Sekitar satu jam kemudian, mereka meninggalkan taman.“Sekarang mau pergi makan?” tanya Samuel kepada Katarina.“Aku baru merasa perutku lebih lega, nggak kekenyangan seperti tadi lagi, sudah lebih nyaman. Kalau makan lagi, nanti nggak enak lagi. Nggak usah, tunda dulu. Tunggu k

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3257

    Samuel merutuk dalam hatinya. Mengapa neneknya dan Katarina sama-sama menyuruhnya untuk tidak menyesal di kemudian hari? Apa yang akan dia sesali? Memangnya dia tidak tahu siapa yang dia sukai dan apa yang dia inginkan? Lagi pula dia bukan anak berusia tiga tahun lagi. Usianya sudah hampir 30, sudah dewasa. Dia tidak akan melakukan apa pun yang akan dia sesali.Apa yang Katarina katakan mirip dengan apa yang dikatakan neneknya. Pantas saja neneknya menyukai Katarina.“Bu Katarina, aku nggak pernah lakukan hal yang buat aku menyesal. Sekalipun keputusan yang aku ambil nggak bagus, aku juga akan hadapi dengan tenang. Nggak akan menyesal.”Katarina tersenyum. “Oke, aku mengerti. Karena kamu benar-benar nggak bisa jatuh cinta padaku, aku juga nggak akan memaksa. Toh, aku bukan nggak ada yang mau. Untuk apa terus ganggu kamu dan jatuhkan harga diriku.”Katarina dibesarkan oleh orang tuanya dengan penuh kasih sayang. Dia adalah harta berharga di mata keluarganya. Bukannya tidak ada yang meng

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3256

    “Di sekitar sini ada taman, nggak? Bawa aku ke taman saja.”Samuel terdiam, lalu berkata, “Jalan sekitar sepuluh menit, nanti sampai di taman. Tamannya nggak terlalu besar, tapi bisa jalan-jalan di sana. Pemandangannya juga cukup bagus. Kalau kamu nggak takut capek, ayo jalan ke sana.”“Nggak takut. Kalau aku nggak sanggup jalan, kamu bisa gendong aku.”“Aku bisa panggil taksi. Gendong kamu pulang? Memangnya aku nggak capek?” tukas Samuel.“Kamu sama sekali nggak bisa perlakukan perempuan dengan baik. Bagaimanapun juga, aku calon istri pilihan nenekmu. Kalau bukan karena kamu mendua, aku sudah jadi calon menantu keempat keluarga Adhitama. Orang bilang pria keluarga Adhitama sangat sayang istri. Jangan-jangan kamu ingin rusak tradisi keluargamu dan jadi pria yang nggak sayang istri. Istri itu bijaksana. Pria yang sayang istri pasti banyak rezeki”Samuel tersenyum tipis, “Yang ada penuh pikiran macam-macam. Aku mau tegaskan satu hal, aku nggak mendua. Kamu memang pilihan nenekku, tapi ki

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3255

    “Aku sama Kak Oliv dan Kak Junia begitu kenal langsung akrab. Nggak perlu sampai harus menjilat.”Samuel terdiam sejenak, lalu berkata, “Karena kamu sudah kembali, kebetulan juga kita papasan, gimana kalau aku temani kamu jalan-jalan santai di luar? Sekalian kita bicarakan masalah kita. Besok aku nggak ke sini lagi. Aku juga sibuk kerja.”Setelah berpikir sejenak, lebih baik mereka bicarakan saja malam ini. Sebenarnya, mereka tidak perlu bicara pun dia sudah tahu jawaban Samuel. Tadi malam Samuel sudah menjelaskan padanya. Namun saat itu, Katarina tidak bilang dia akan menyerah. Mau tidak mau Samuel harus mengajaknya bicara.“Oke, kalau begitu maaf sudah merepotkan Pak Samuel temani aku jalan-jalan. Bagaimana kalau habis jalan-jalan, aku merasa lapar lagi? Habis olahraga, energi terpakai, perut pasti lapar lagi.”“Aku akhirnya mengerti kenapa kamu bisa akrab dengan kakak iparku dan Junia,” kata Samuel.Karena mereka sama-sama tukang makan. Samuel tidak tahu kalau Katarina sangat suka m

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3254

    Bisnis suami Shella masih lumayan, bisa bertahan. Shella pasti tidak kekurangan uang. Tidak masalah Shella membawa keluarganya makan di luar tanpa mengajak orang tuanya. Selesai makan, dia malah minta ibunya mentransfer uang kepadanya. Justru aneh kalau Roni tidak marah.“Papa mengerti, Russel. Tunggu Papa sempat, Papa juga bawa Russel pergi makan hot pot, ya. Papa mau bawa mobil dulu. Nggak ngobrol dulu sama Russel. Russel harus dengarkan Tante Oliv, ya.”“Aku sangat patuh, Pa. Papa kerja saja.”Russel sudah selesai mengadu. Dia segera mengakhiri telepon dengan ayahnya. Olivia mendengarkan dari awal sampai akhir. Setelah Russel mengembalikan ponsel kepadanya, dia menyentil kening Russel dengan pelan.“Bocah kecil sudah belajar mengadu, ya,” kata Olivia.Akan tetapi, Shella benar-benar sudah keterlaluan. Hanya saja, itu tidak ada hubungannya dengan Olivia. Olivia tidak ingin ikut campur. Russel mau mengadu. Itu urusan keluarga Pamungkas sendiri.Jika Olivia yang memberitahu Roni, Roni

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3253

    “Papa sudah makan?” tanya Russel.“Papa belum makan. Masih belum lapar. Habis antar dua penumpang lagi, Papa baru pergi makan,” jawab Russel dengan lembut. “Russel sudah makan, kan?”“Sudah. Tante Oliv dan Tante Junia bawa aku pergi makan hot pot. Tadi di tempat makan hot pot, aku bertemu Tante Shella. Kak Aiden panggil aku, tapi Tante Shella tutup mulutnya. Nggak tahu kenapa. Ada kakek dan neneknya Kak Aiden. Mereka ramai sekali. Kalau aku hanya ada Tante Oliv dan Tante Junia, sama Kak Katarina. Kami berempat.”Pada awalnya, Roni tidak terlalu memperhatikan. Dia tersenyum dan berkata, “Russel juga bertemu Tante, ya. Ada salam dengan Tante, nggak?”“Nggak.”Russel menjawab dengan jujur, “Kak Aiden panggil aku, tapi Tante tutup mulut Kak Aiden. Pa, kenapa Tante tutup mulut Kak Aiden, ya?”“Tantemu ... nggak usah pedulikan dia.” Akhirnya Roni sadar. Saat Shella melihat Russel, Shella tidak membiarkan Aiden menyapa pasti karena takut Russel ikut makan. Mereka telah bersaudara selama puluh

DMCA.com Protection Status