Share

Chapter 279

Haven benar-benar kehilangan kontrol emosinya ketika Gaby berbicara seperti itu.

Alhasil ia tidak pulang ke rumah.

Ia langasung pergi ke suatu tempat yang menurutnya lebih tenang.

Sebuah bar hotel yang dimiliki oleh temannya.

Haven masuk ke dalam. Ada beberapa wanita cantik di sana yang meliriknya.

Tentu saja ia mengacuhkan para wanita itu.

Haven memilih untuk dudu di sofa sendirian.

Tidak minum ataupun merokok. Ia hanya diam dan menutup mata.

Tangannya menarik dasinya pelan agar lebih longgar.

Melepaskan jasnya—dan menggulung lengan kemejanya sampai siku.

“Sir, boleh saya temani anda?” tanya seorang wanita cantik dengan pakaian minim yang mendekat.

Haven menggeleng dan memberikan gerakan jarinya mengusir.

“Bro!” seorang pria datang dengan membawa gelas di tangannya. “Tumben kau ke sini?” tanyanya.

“Hanya mencari tempat yang tenang,” balas Haven.

Thomas memberikan kode kepada para pegawainya. hingga mereka membawa minuman dan rokok.

“Aku tidak minum dan t
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status