Share

Chapter 287

“Bagaimana kalau kita kencan?” tanya Haven.

“Sembuh saja belum. Mau kencan ke mana?” tanya Gaby.

“Ke Jepang?” tanya Haven. “Tidak. Jangan, sudah.”

Haven berpikir lagi. “Ke Bali?” tanyanya.

Gaby mengangguk. “Mangkanya cepat sembuh..” lirihnya.

“Saat aku sembuh ayo segera ke sana.” Haven mengambil tangan Gaby.

“Aaa.. aku sangat senang.”

Gaby terkekeh geli. “Sesenang itu?”

Haven mengangguk. “Hm. Aku sangat senang.”

Haven mengusap helaian rambut Gaby ke belakang.

Kemudian menatap Gaby. Tatapan mereka semakin dalam.

Suasana yang hening…. Gaby terbawa suasana.

Ia memejamkan mata ketika Haven mengikis jarak di antara mereka.

Haven mendekat—semakin dekat dan hidung mereka sudah bersentuhan.

Krieet!

“Ups!”

Gaby melotot dan langsung berdiri salah tingkah.

“Aku menganggu kalian?” tanya Galang, sekretaris sekaligus teman Haven. “Waktunya tidak tepat ya aku ke sini?” tanyanya lagi.

Ia bertanya karena mendapat tatapan membunuh dari Haven.

“Haiii!” Laura muncul da
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status