Share

Chapter 256

Gaby hampir gila.

Ia tidak menemukan apapun tentang Damian.

Lantas ia meminta bantuan pada siapa?

Kenapa pria itu begitu pintar menutupi semuanya?

Gio juga sudah berusaha mengungkapkan siapa Damian.

Tapi tetap saja detektif yang dipercaya Gio pun tidak menemukan hasil.

Gaby menghela nafas berat dan akhirnya berbaring di sofa.

Ia masih berada di kantor dan begitu malas untuk pulang.

“Sial,” umpatnya. Ia merogoh poselnya, selain harus bekerja, ia masih kuliah.

Gaby membuka ponselnya. Melihat satu materi yang baru saja di kirim.

Gaby teringat sesuatu.

“Bagaimana kalau aku meminta bantuan pada Firly.”

Setelah menelepon Firly.

Gaby akhirnya meminta untuk bertemu.

Di sebuah restoran.

Gaby masih bingung untuk memulainya.

Ia tidak terlalu dekat dengan Firly. Namun disisi lain ia membutuhkan wanita itu.

Gaby mengernyit menatap Firly yang tengah menatapnya juga.

Firly juga nampak bingung dengan Gaby yang tiba-tiba mengajaknya bertemu.

“Kau sudah pulang kan?
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status