Share

Chapter 115

Menyenangkan juga pagi-pagi melihat pemandangan Ethan yang memandikan Gio.

Aluna memandang Ethan dan Gio yang berada di dalam bathup.

Mereka berdua bermain air layaknya anak seumuran.

Lihatlah Ethan.

Pria itu nampak begitu senang bermain bebek-bebek yang berjalan di atas air.

“Papa aku tidak mau bermain itu!” Gio menunjuk bebek.

“Kenapa? Ini lucu Gio!” Ethan mengangkat bebek itu.

“Itu untuk anak-anak. Gio tidak suka Papa!” Gio menggeleng dengan bibir yang mengerucut lucu.

“Kamu masih kecil. Siapa bilang kamu sudah besar?” Ethan akhirnya menyingkirkan bebek yang lucu.

Sayang sekali padahal lucu sekali karena warnanya merah, kuning dan ungu. Padahal ia suka, kenapa malah anaknya yang tidak suka.

“Terus mau main apa?”

“Tembak!” Gio menembak Ethan dengan tembakan air.

Ethan memejamkan mata. Membiarkan anaknya menyemprotkan air itu di wajahnya.

Baru kali ini seorang Ethan mau mengalah dengan pasrah lagi.

Ethan membuka mata saat Gio tertawa dengan begitu senang.

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status