Beranda / Romansa / Perjanjian Leluhur / 101. Semua Akan Ditinggalkan

Share

101. Semua Akan Ditinggalkan

Cakra mengalirkan energi inti ke Tongkat Petir dengan ujungnya menempel di dahi Fredy. Ia belum pernah merasa demikian berat menggenggam tongkat sakti itu.

Menghilangkan kutukan begitu dashyat pengaruhnya sampai menggetarkan tongkat yang dipegangnya. Keringat mengucur deras membasahi tubuh.

Asap hitam beraroma busuk mengepul tebal di sekitar ujung tongkat dan mengeluarkan bunyi seperti besi panas dicelupkan ke dalam air. Wajah Fredy berangsur-angsur berubah ke bentuk asli.

"Kau sudah tewas dalam proses pemusnahan kutukan kalau tidak mempunyai chi paripurna," kata Fredy. "Ada aliran chi sangat sejuk merasuki batinku."

Pengembalian wajah sahabatnya ke rupa asli sungguh berat dan membutuhkan banyak energi inti.

Cakra merasa energi inti di dalam batinnya terserap habis. Ia tidak mampu lagi berdiri dan jatuh berlutut. Tongkat Petir lepas dari pegangan dan melesat ke angkasa, kepulan asap beraroma busuk menghilang.

Sebuah senyum terukir di antara peluh yang mengucur deras di wajahnya.
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status