Share

Bab 430

Hengky menoleh dan melihat undangan acara pelelangan di atas meja rias. Bibirnya melengkung, membentuk seulas senyum sinis. Setelah itu, dia langsung keluar dari kamar.

Winda sama sekali tidak tahu Hengky datang ke kamarnya. Pada saat dia bangun keesokan harinya, Hengky sudah pergi.

Winda berkemas sebentar, lalu pergi untuk menjemput Yolanda. Setelah itu, mereka pergi ke tempat lelang bersama.

Acara lelang seperti ini akan melakukan verifikasi kekayaan tamu yang hadir. Orang biasa tidak akan bisa masuk. Winda tidak perlu terlalu khawatir. Dia pun masuk saja dengan surat undangan dan mencari tempat duduk yang agak belakang bersama Yolanda.

Pada saat ini, sudah banyak yang sudah datang. Mereka semua dengan sadar diri mengosongkan tempat duduk di barisan pertama. Winda melirik sekilas, dia pun tahu pasti ada orang besar yang menghadiri pelelangan hari ini. Kursi di barisan pertama pasti disediakan untuk orang besar itu.

Winda menunduk dan membuka buklet di tangannya. Dia ingin melihat bar
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status