Share

Bab 277

Hengky menuruni tangga sambil menghubungi Willy. Telepon berdering selama beberapa kali baru diterima oleh lelaki itu. Suara malas Willy terdengar di seberang telepon.

“Kamu telepon aku malam-malam karena berantem dengan istrimu?”

“Sekarang kamu di mana?” tanya Hengky.

“Kenapa? Mau ajak aku minum? Hari ini aku sibuk, aku sedang jalan-“

Sebelum lelaki itu selesai berbicara, Hengky langsung memotong, “Dia sakit, sekarang kamu datang dulu ke sini.”

Hengky berdecak dan berkata, “Aku nggak ada waktu. Bukannya kamu ada dokter pribadi? Kenapa nggak minta dia saja yang datang?”

“Nggak boleh! Aku kasih kamu waktu 20 menit dan segera datang!” jawab Hengky tanpa menerima penolakan.

“Ak-“

Hengky tidak memberikan kesempatan untuk lelaki itu menolak. Dia langsung memutuskan sambungan telepon.

Yanti dan Bi Citra melihat ke arah Hengky yang menuruni tangga. Mereka menilai dan menebak raut wajah lelaki itu. Melihat ekspresi tenang Hengky membuat Yanti mengumpat dalam hati dan mendesah kecewa. Sedangkan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status