Share

Bab 175

Namun siapa sangka, begitu Winda sampai di depan tangga, Winda melihat sosok yang dikenalnya. Dia ingin bersembunyi, tapi sudah terlambat.

Begitu Hengky mendongak, dia pun melihat Winda berdiri mematung di depan tangga dengan wajah pucat. Dari ekspresinya kentara sekali perempuan itu sedang panik dan kebingungan.

“Sayang, kenapa kamu ada di sini?” Winda melengkungkan sudut bibirnya yang terasa kaku dan tersenyum pada Hengky.

Winda melirik ke belakang dari ekor matanya, sambil berdoa agar Jefri tidak keluar saat ini. Kalau tidak, dia benar-benar tidak bisa memberi penjelasan lagi.

Mungkin karena Hengky muncul tiba-tiba, Winda yang tidak sama sekali tidak bisa menyembunyikan perasaannya dengan baik. Kegelisahan dan kepanikan di mata perempuan itu begitu jelas, Hengky ingin mengabaikannya pun tidak bisa.

Hengky melihat Winda melirik ke belakang, dia pun menyadari sesuatu. Raut wajah pria itu seketika menjadi sangat muram.

“Kenapa kamu gugup begitu?” tanya Hengky sambil menatapnya dengan d
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Momoi Cute
tidak menarik..lagi2 winda terlihat bodoh...henky juga langsung tidak percaya sama winda..makin sakit hati aja baca karya ini...rasa nya susah mahu happy ending antara winda dan hangky..banyak menguntungkan protagonis aja...sebal
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status