Share

203. Bagian 17

"Waktu kita sangat singkat! Lihat keadaan perempuan tua di atas tandu itu! Ajalnya tak akan lama. Jika kita dihadang marabahaya di tengah hutan berarti sebagian dari waktu kita akan habis percuma. Aku tidak yakin kita bisa menemui salah satu dari tiga orang yang dikatakannya. Apa lagi ketiga-tiganya." Dengan suara agak perlahan makhluk bersisik ini berkata "Perempuan malang ini akan menemui Kematiannya sebelum menemui orang-orang itu!"

"Kalau begitu apa yang harus kita lakukan? Ingat Kek, sebelumnya kita telah berjanji untuk menolongnya!" kata Patilandak pula seraya menatap pada pisau bergagang dua kepala singa yang menancap di dada perempuan tua di atas tandu.

"Aku ingat. Janji adalah satu kebajikan yang harus dipenuhi! Tapi kesia-siaan adalah satu hal yang harus dihindarkan! Kita harus bisa memaksanya bicara saat ini juga! Kalau nasibnya buruk, dia meninggal sebelum sempat menemui salah satu dari tiga orang itu, sebelum sempat mengungkap rahasia besar yang katanya te

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status