Share

Datang Menemui Abrisam

Pagi hari, Abraham dikejutkan dengan sosok Harvey yang berada di sini apalagi wajah tampannya membekas lebam akibat sebuah pukulan. “Harvey? Ada apa kamu ke sini? Apa Papah yang memintamu?” tanya Abraham Phoenix terkejut.

“Selamat pagi, Tuan muda. Saya ke sini karena keinginan saya sendiri, Tuan.” Sapa Harvey.

“Lalu wajah kamu? Apa yang sudah terjadi?” tanya Abrisam khawatir.

“Saya kemarin berkelahi dengan preman ketika hendak masuk ke kampung ini, Tuan. Jangan anda risaukan, luka ini tidak seberapa. Bagaimana kabar anda, Tuan?” tanya balik Harvey mengalihkan obrolan.

“Ba-baik…. Kamu serius tidak apa-apa? Apakah sudah bertemu dengan calon mertua saya? Siapa tahu kamu diperbolehkan tinggal di sini lebih lama sembari menemaniku.” Tanya Abraham.

“Sudah, Tuan. Saya memang akan tinggal sementara di sini namun untuk hari ini, antara saya dengan calon mertua anda akan pergi ke suatu tempat.” Jawab Harvey membuat Abrisam curiga.

“Kalian pergi bersama? Berarti kalian saling mengenal?” tanya Ab
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status