Share

Bab 190. Masih Trauma

"Papa dan Mama akan bawa pulang Sean. Kebetulan Nadia juga ada disini."

Daniel menganggukkan kepalanya perlahan ketika mendengar perkataan ayahnya dari ujung telepon sana.

"Syukurlah. Daniel akan pulang lebih awal nanti."

"Nggak masalah, selesaikan aja dulu semuanya." Hendrawan juga tahu dengan jelas bahwa saat ini putranya sedang sibuk untuk menyelesaikan berbagai masalah mengenai Monica. Dia tak ingin membuat putranya itu terburu-buru untuk kembali ke rumah. Pria itu menghela nafas perlahan dan melirik ke arah sang cucu yang saat ini tengah bercanda ria dengan Nadia. Dia tersenyum tipis dan menambahkan, "Ada Papa dan Mama. Sean sama Nadia juga lagi main. Kamu nggak perlu khawatir."

Daniel menarik ujung bibirnya tipis ketika mendengar hal itu. Untunglah putranya telah sehat kembali dan saat ini sudah bisa pulang ke rumah.

Pagi tadi dia tak mampir ke rumah sakit karena harus menyelesaikan berbagai masalah di perusahaannya setelah disibukkan oleh acara konferensi pers.

Sekarang adalah
Anggrek Bulan

semoga saja sean segera bisa melupakan hal itu ya

| 1
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status