Share

Bab 397. Obok-obok

"Kenapa, Sayang?" Baron bangun dan terduduk, lalu menyingkirkan tangan istrinya yang menutupi lahan gundul itu.

"Abang mau ngapain? Malu tahu." Tari berusaha menutupnya kembali, tapi tenaga sang suami lebih besar, ia tidak bisa melawannya.

"Kenapa malu? Tadi 'kan udah saya obok-obok pakai lidah saya," ucap Baron sambil tertawa pelan.

Laki-laki perkasa itu mendapat pukulan dari sang istri di bahunya. "Nggak usah diingetin, aku nggak hilang ingatan," ucapnya sembari memonyongkan bibir yang membuat laki-laki itu tidak bisa menahan tawanya karena gemas dengan sang istri.

Baron melihat lahan gundul sang istri yang memerah dan terlihat sangat besar di bagian bibir yang memanjang ke bawah itu. 

'Kenapa bisa seperti ini? Apa saat melakukannya dia juga kesakitan? Tapi saya lihat dia begitu menikmatinya,' Baron bertanya-tanya dalam hatinya sambil memandang lahan garapannya yang membengkak.

'Dia mau ngapain? Apa dia mau melakukannya lagi? Ini aja

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Eva Syifa
kuat banget abang baron ..sama ama tuan haidar ...............
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status