Share

Chapter 86

"Kau menginginkan bayi ini?" tanya Luna gamblang.

Zack menggeleng. "Tidak, aku hanya bertugas untuk membuatmu sengsara."

"Siapa yang menugaskanmu?" tanya Luna lagi.

"Kau akan tahu sendiri ketika nanti sampai ke London."

Luna diam. Sekarang ia dibuat penasaran. Jika Zack adalah teman Aiden, apakah benar yang menugaskan Zack adalah Aiden?

Luna tidak pernah menyangka bahwa laki-laki itu justru menyiksanya seperti ini. Dan mungkin saja Aiden telah mengetahui kehamilannya.

Apa perlu ia menunjukkan dirinya yang menyedihkan seperti ini agar laki-laki itu puas?

"Aku akan berkemas dulu." Luna memutuskan untuk kembali ke London. Entah apa yang akan terjadi pada dirinya nanti yang bisa ia lakukan hanyalah pasrah dengan hidupnya.

*******

Aiden dan yang lain telah tiba di tempat terakhir dimana lukisan itu terbeli. Namanya pusat rajut. Ada gambar benang wol pada plang depan bangunan. Ia yakin disinilah tempatnya sesuai dengan gambar teka-teki yang Robert berikan.

Tapi tampak sepi. Pintunya
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status