Share

460. Dua Pendekar Hitam dan Serangan Siluman Kembar

Pertarungan antara Wirayuda dan Galisaka melawan Kolot Raga dan Tapasena terus berlangsung, Cambuk api menyerang ke sekeliling medan pertempuran, membakar pepohonan hingga keadaan menjadi terang karena kobaran. Di sisi lain, Wirayuda dan Galisaka terus menghindar dari serangan gabungan tersebut dengan melompati satu per satu dahan pohon.

Wirayuda dan Galisaka mengentakkan kedua kaki bersamaan, melesat tinggi ke udara sembari memutar tubuh. Keduanya mengayunkan pedang dengan kuat hingga menimbulkan dua serangan sabit angin ke arah Kolot Raga dan Tapasena.

Satu serangan berhasil ditepis oleh cambuk api, sedang serangan lain berhasil lolos menerjang ke arah keduanya.

“Kita berhasil,” ujar Galisaka bersamaan dengan tubuhnya yang mendarat di puncak pohon. Ia melihat asap membumbung tinggi dari tempat Kolot Raga dan Tapasena terkena serangan. Saat asap mulai menipis, Galisaka dibuat terkejut ketika muncul pasukan siluman ular yang langsung menerjang ke arahnya.

Galisaka melompat tinggi semb
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status