Share

390. Dua Pendekar Hitam dan Serangan Siluman Kembar

“Galih Jaya,” panggil Wirayuda dengan suara agak keras. Tatapannya segera mengawasi keadaan sekeliling. Hampir setengah dari para tabib tengah duduk beralas tanah, sedang sebagian pendekar masih berjaga di sekitar tempat ini dan sisanya tengah memeriksa gua.

Galih Jaya segera menoleh, berlari melewati para tabib dan pendekar, kemudian berhenti di depan ketujuh para petinggi golongan putih.

“Galih Jaya, tunjukan tabib mana yang berhasil membuat kedua bambu itu pada kami,” pinta Wirayuda seraya kembali mengawasi keadaan sekeliling. Keenam petinggi golongan putih di sampingnya ikut menerka-nerka tabib mana yang memiliki kemampuan mumpuni untuk menciptakan bambu yang sangat berguna.

Galih Jaya menyisir para tabib selama beberapa waktu. Tatapannya berhenti pada Sekar Sari yang sedang membantu seorang tabib yang tengah terluka. “Gadis berselendang merah itu adalah tabib yang berhasil membuat dua bambu itu.”

“Seorang gadis muda?” Wirayuda dan keenam petinggi golongan putih segera menoleh pa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status