Share

273. Dua Pendekar Hitam dan Serangan Siluman Kembar

Lingga mendekat ke arah Limbur Kancana yang tengah duduk berjongkok di depan lubang. Dalam sekejap, pemuda itu seperti kembali dibawa pada masa lima puluh tahun silam. Ia dengan jelas bisa melihat Tarusbawa yang sedang menyegel Wintara dan Nilasari ke dalam dua lubang yang berbeda, lalu menutup lubang itu dengan batu.

Lingga terkesiap ketika dirinya kembali berada di masa saat ini. Sejauh mata memandang, tidak ada batu yang dirinya lihat di tempat ini, padahal ia sangat yakin jika dua lubang yang menganga ini adalah tempat terkurungnya Wintara dan Nilasari.

Lingga menggertakkan gigi, mengepal tangan kuat-kuat. Apa yang dilihat dan dirasakannya saat ini seolah membawanya pada sebuah kesimpulan. “Paman, apa mungkin ....”

Limbur Kancana berdiri, berjalan ke salah satu lubang. “Wintara dan Nilasari yang kita hadapi saat ini nyatanya adalah Wintara dan Nilasari yang dihadapi Tarusbawa lima puluh tahun silam. Dan sepertinya Tarusbawa juga mengetahui hal tersebut, terbukti dengan kedatangann
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status