Share

Bab 134: Hadapi Lawan Berat

“Kawan-kawan tunggu apalagi terlalu banyak bacot dia,” Ki Birawa mulai komando kawan-kawannya untuk mengeroyok Japra.

Japra tenang-tenang saja, tak ada ketakutan dari wajahnya, justru dia ingin mereka semuanya maju menghadapinya barengan, dia sekaligus ingin uji jurus barunya tersebut.

"Betul Ki Birawa, si mulut besar ini harus segera kita kirim ke neraka,” sambung Pendekar Gledek, kini tangannya sudah berubah membiru, tanda kekuatannya mulai terkumpul di kedua lengannya.

Pendekar Gledek kini tak ragu lagi keluarkan jurus paling andalannya.

“Kamu datang antar nyawa ke sini Japra! Sayang sekali, andai kamu mau gabung dengan kami, kita akan kuasai dunia,” sambung Ki Anom, yang sejak tadi hanya jadi pendengar yang baik.

Dia langsung keluarkan senjatanya yang istimewa, yakni cambuk yang ujungnya sangat tajam.

“Tarr..tarr…!” terdengar suara keras, saat dia hempaskan cambuknya ini ke tanah.

Lalu sambil mengeluarkan suara melengking nyaring yang disusul Ki Birawa, Pendeta Sura dan lainnya,
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status