Share

Bab 218

Sore harinya Flora sudah diperbolehkan pulang oleh dokter. Hanya mereka bertiga saja yang pulang, sementara si kembar dan keluarga lainnya sudah menunggu di rumah karena ada tamu spesial untuk Flora. Dan, wanita itu belum tahu kalau Adidjaya sudah tiba di rumah mereka. Kalandra yang menjemput Adidjaya atas suruhan Abian.

"Hati-hati, sayang." Abian membukakan pintu mobil untuk Flora. Meletakkan tangannya di atas pinggiran mobil agar tak melukai kepala Flora nantinya. Flora pun segera keluar dengan gerakan perlahan dengan Hendra di dalam gendongannya sedang tidur pulas. Ya, kebanyakan bayi lebih suka tidur, kan?

Setelah itu Abian mengambil tas yang berisi pakaian kotor dan keperluan bayi Hendra yang digunakan selama di rumah sakit. Lalu keduanya berjalan menuju depan pintu rumah yang masih tertutup rapat. Lantas Abian pun memencet bel rumahnya, tak berapa lama setelah itu di bukakan oleh Jingga.

"Selamat datang, Tuan, Nyonya." Jingga tersenyum lebar. Abian p
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status