Share

Bab 171. Kamu Tidak Kangen?

“Apa karena aku? Kamu tidak nyaman dan menghindar seperti dulu? Sikapmu sama seperti saat aku menyelipkan surat itu?”

Pertanyaannya menunjukkan apa yang terjadi pada kami dulu masih lekat di ingatan. Bisa jadi yang dulu itu bukan sekedar cinta monyet, apalagi saat aku kuliah dia sempat mencariku. Itu yang dia sampaikan sekilas. Dia juga menceritakan penyesalan kenapa dia tidak berupaya lebih untuk menemuiku.

“Ah, itu masa lalu. Maaf, ya. Aku hanya mengungkapkan yang aku rasakan. Sesuatu yang tidak sempat tersampaikan dan diperjuangkan,” ungkapnya sambil merapikan berkas yang dia tunjukkan tentang data pengrajin.

Untung saja, percakapan ini tidak dilanjutkan setelah kedatangan Wisnu yang tadi menemani Paklik Totok. Dia mengalihkan pembicaraaan teknis kunjungan bersama Wisnu. Aankku itu terlihat antusias, apalagi dia sebagai calon arsitek yang juga menyukai pekerjaan kreatif ini. Aku yakin, perbincanganku selama ini dengannya, dan seringnya dia mengobrol dengan Mas Suma menjadi amunisi
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Riris Dwi Pirwanti
update lagi kk
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status