Share

8. Jatuh pingsan

Dianara pun terpaksa membuka matanya. Sebuah benda yang tidak asing tampak di depan wajahnya. Seketika itu dia terbelalak. Tangan mamanya tampak bergetar memegang benda itu.

"I–ini?"

"Iya, ini punya kamu! Jelaskan, kenapa kamu melakukan hal kotor seperti itu? Dan lihat hasil perbuatan kamu!"

Gadis itu tak dapat berkata-kata. Dia diam terpaku melihat kemurkaan sang mama. Melihat wajah wanita kesayangannya itu pun, Dianara sudah tak berani. Rahasia yang disimpan akhirnya terkuak sebelum dia ungkapkan. Dalam benaknya, kenapa mamanya bisa tau hal ini? Dia pun akhirnya sadar, buang air kecil yang dia lakukan tadi adalah untuk hal ini.

"Kak Asma?"

Tubuh Asma kembali goyah. Clarissa yang bersiaga di samping, dengan cepat menopang tubuh itu. Dianara melihat hal itu dan ikut menahan mamanya agar tidak jatuh.

"Mama!"

D

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status