Share

Bab 925

Yoga ingin mendorong Winola, tetapi Winola memeluknya dengan makin erat. Yoga bertanya, "Winola, apa maumu?"

Winola berkata dengan ekspresi sedih, "Kita punya perjanjian nikah. Selain itu, aku hamil anakmu. Kamu nggak mau mengakui perbuatanmu?"

Jika tatapan bisa membunuh, Karina dan Nadya pasti sudah membunuh Yoga sejak tadi. Begitu mendengarnya, ekspresi Yoga tampak murung. Dia membentak, "Jangan bicara omong kosong atau aku akan memberimu pelajaran! Minggir! Jangan sampai aku bertindak lancang!"

Winola segera berbisik, "Yoga, kalau kamu bekerja sama dengan aktingku, aku akan memberi tahu informasi tentang ayahmu. Aku yakin informasi ini sangat penting bagimu."

Informasi tentang ayahnya? Yoga seketika merasa gugup. Dia bertanya, "Kamu serius?"

"Aku nggak pernah berbohong," timpal Winola dengan yakin.

Ketika Yoga belum membuat keputusan, beberapa pria tiba-tiba mengejar ke arah mereka. Yoga bahkan mengenal pemuda yang memimpin rombongan itu. Itu adalah Sutrisno dari Keluarga Salim.

Seb
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status