Home / Rumah Tangga / Pembalasan Putri Mafia / Bab 3 Ingin Bercerai

Share

Bab 3 Ingin Bercerai

Author: Lenijuli
last update Last Updated: 2024-09-12 01:17:10

Valerie memutuskan pulang. Dengan hati yang hancur, dia mulai membereskan barang-barangnya. Pengkhianatan yang Jonatan lakukan tak dapat dia maafkan.

Padahal dia berpikir Jonathan akan menolak niat ibunya tapi rupanya, Jonathan justru menuruti bahkan tidak membutuhkan waktu yang lama, pria itu langsung menunjukkan ketidak setiaannya.

Jonatan rupanya menyusul, dia harus berbicara dengan Valerie. Kedatangannya tidak membuat Valerie berhenti membereskan barang-barangnya.

“Kau mau pergi ke mana, Valerie?”

“Pergi. Untuk apa lagi aku bertahan dengan pria seperti dirimu?”

“Tidak, aku tidak akan membiarkan kau pergi!” Jonathan menarik tangan Valerie, lalu memeluknya.

“Lepaskan aku, Jonathan!”

“Tidak. Dengarkan penjelasanku terlebih dahulu!” Jonathan semakin mendekapnya erat supaya Valerie tidak pergi.

“Aku sudah melihatnya, apalagi yang hendak kau jelaskan?” air mata mengalir, pengkhianatan Jonatan menghancurkan hatinya.

“Aku tidak menginginkan ini, percayalah. Ibu dan kakakku terus mendesak aku untuk menikahi wanita itu dan aku tidak berdaya sama sekali, Valerie.”

“Apa maksudmu tidak berdaya? Kau tinggal menolaknya saja dan setelah itu kita keluar dari rumah ini dan memulainya dari awal. Bukankah kau sudah sepakat ingin melakukan hal itu bersama denganku?”

“Tidak. Aku tidak bisa melakukan hal itu.”

“Kenapa, Jonathan? Apa kau benar-benar takut hidup miskin?”

“Dengar!” Jonathan melepaskan pelukan lalu memegangi bahu Valerie. “Aku tidak bisa menolak permintaan ibuku dan aku terpaksa menikahi wanita itu,” dia harap Valerie mengerti.

“Jadi ini jawabannya?” air mata mengalir semakin deras.

“Tidak. Sekalipun aku menikah dengannya, aku tidak akan meninggalkan dirimu. Yang aku cintai hanya dirimu, Valerie. Aku terpaksa menikah dengannya supaya aku mendapatkan keturunan untuk ibuku. Dengan begini, dia tidak akan meributkan hubungan kita lagi karena dia telah berjanji akan merestui hubungan kita jika aku menikahi wanita itu!”

“Kau gila, Jonathan!” Valerie mendorong Jonathan dengan kuat, dia melangkah mundur. Perasaan kecewa semakin besar dia rasakan.

“Kau benar-benar gila. Kau ingin menikahi wanita itu tanpa menceraikan aku? Apa kau pikir aku bersedia membagi suamiku pada wanita lain?”

“Aku akan berusaha bersikap adil, Valerie. Percayalah padaku. Kau akan menjadi satu-satunya wanita yang paling aku cintai meski ada wanita itu di antara kita.”

“Kau gila, kau benar-benar gila!” Valerie kehabisan kata-kata. Apakah Jonathan memikirkan perasaannya ketika mengucapkan perkataan itu?

“Hanya ini jalan satu-satunya yang bisa aku lakukan, Valerie. Ini juga untuk kebahagiaan kita berdua dan percayalah padaku, keluargaku tidak akan pernah menghina dirimu lagi dan dia akan menerima dirimu dalam keluarga kami.”

“Aku tidak butuh semua itu. Yang aku butuhkan hanyalah cintamu tapi begitu mudahnya kau menghianati aku?”

“Aku terpaksa, percayalah jika ini jalan terbaik yang harus aku ambil demi hubungan kita berdua.”

“Ini bukan jalan satu-satunya, Jonathan. Kau bisa menolak permintaan ibumu dan kita bisa memulai tanpa mereka. Tanpa kekayaan keluargamu, kita bisa mendapatkan kebahagiaan di luar sana. Kita sudah membahas ini tapi kenapa kau justru lebih memilih mendengarkan perkataan ibumu?”

“Maaf, Valerie. Aku tidak yakin kita dapat bertahan di luar sana.”

“Apa maksud perkataanmu?” Valerie kembali memandangi suaminya, dengan tatapan tajam.

“Aku mungkin bisa mendapatkan pekerjaan tapi dirimu?” ucapan Jonatan seperti meremehkan dirinya.

“Uang dari hasil bermain piano tidaklah seberapa dan kau tidak akan mendapatkan pekerjaan yang lebih baik dengan pendidikan yang kau miliki. Dengan latar belakang keluargamu yang miskin, aku tidak yakin kita dapat bertahan di luar sana, Valerie!” Ucapan Jonathan kembali membuat Valerie terkejut.

Jadi Jonathan menganggapnya tidak mampu hanya karena latar belakang keluarganya? Rupanya dia tidak jauh berbeda dengan ibunya tapi memangnya mereka tahu apa tentang keluarganya?

“Tolong mengertilah, Valerie,” Jonathan kembali mendekati Valerie lalu memegangi kedua bahunya, “Tolong pikirkan posisiku di rumah ini. Aku tidak ingin kehilangan dirimu dan aku pun tidak bisa pergi dari keluargaku. Aku belum siap hidup susah di luar sana. Aku harap kau mau mengerti dan menerima keputusanku ini.”

“Tidak!” Valerie menepis tangan Jonathan. Dia pun berpaling, hatinya sudah hancur berkeping-keping dan tak dapat lagi diperbaiki.

“Aku tidak sudi membagi dirimu dengan wanita yang lainnya. Sekarang kau bisa memilih, kau memilih aku dan tinggal bersama denganku di luar atau kau memilih wanita itu dan hidup nyaman bersama dengan keluargamu. Beri aku jawaban saat ini juga. Aku masih berharap kau tidak mengecewakan aku.”

Jonathan dalam dilema. Disisi lain dia ingin mempertahankan Valerie tapi disisi lain dia takut untuk meninggalkan hidup nyamannya.

“Jawab. Jonathan!” teriak Valerie.

“Maaf, Valerie. Aku tidak bisa memilih. Aku mencintaimu tapi aku terlalu takut untuk meninggalkan semua ini.”

“Kau begitu mengecewakan aku, Jonathan,” setelah bertahan dengan hinaan dari keluarga Jonathan, sekarang dia harus mendapati suaminya yang tak bisa mengambil keputusan untuk hubungan mereka berdua.

Jujur dia sangat kecewa dan dia pun sakit hati akan perkataan Jonathan. Sayangnya, akhirnya sampai di sini.

“Baiklah, aku tidak akan memaksa,” Valerie berjalan menuju kopernya dengan air mata yang dia tahan dengan susah payah, “Karena kau tidak bisa memilih antara aku dengan kehidupan nyamanmu maka aku pun sudah mengambil keputusan,” Valerie berbalik, memandangi Jonathan.

“Aku ingin kita bercerai, Jonathan.”

“Apa?” Jonathan sangat terkejut dengan keputusan Valerie.

“Aku tak bisa lagi mempertahankan hubungan kita. Semuanya sudah cukup jadi aku ingin kita bercerai.”

“Tidak, Valerie!” Jonathan mengejar Valerie yang sudah melangkah menuju pintu.

“Aku tidak mau bercerai denganmu jadi aku tidak akan pernah menceraikan dirimu!”

“Jangan egois. Kau yang memulainya dan kau telah mengecewakan aku seperti ini. Untuk apa hubungan kita dipertahankan? Sebaiknya kita akhiri daripada hanya sakit hati saja yang aku dapatkan!”

“Tidak akan, kita tidak akan pernah bercerai!” Jonathan masih dengan pendiriannya namun langkah mereka terhenti ketika mereka melihat keluarga Jonathan.

Valerie memandangi mereka, bukankah itu yang mereka mau? Mereka berhasil menghancurkan hubungannya dengan Jonathan, namun semua itu tidak akan terjadi seandainya Jonathan bukanlah seorang pecundang.

Valerie memilih pergi, tanpa berkata apa-apa. Keputusannya sudah bulat untuk bercerai dengan Jonathan. Jonathan yang hendak mengejar, dihentikan oleh ibunya.

“Sebaiknya kau tidak bersikap bodoh dengan mengejar dirinya!”

“Semua gara-gara kalian!” teriak Jonathan marah.

“Apanya yang gara-gara kami? Kami ingin yang terbaik untukmu, Jonathan. Adelia jauh lebih baik dan dia hanya seorang pecundang. Untuk apa kau pertahankan?”

“Tapi Valerie adalah wanita yang aku cintai!”

“Cukup omong kosongmu itu. Mommy akan segera menyiapkan surat perceraian kalian berdua dan jangan coba-coba pergi mengejar dirinya. Jika kau berani melangkahkan kaki keluar dari rumah ini maka jangan harap aku akan menerima dirimu lagi!”

Jonathan diam di tempat, tak berani pergi kemanapun. Dia sangat ingin mengejar Valerie, menghentikan istrinya namun dia tak dapat melakukannya.

Comments (4)
goodnovel comment avatar
Lianty Itha Olivia
bagus ceritanya tp jengkelin liat suami yg gk punya pendirian
goodnovel comment avatar
Jess'icha Vernesialing
laki2 model bgni nih,bgsnya jd santapan buaya
goodnovel comment avatar
siti yulianti
dasar laki² GK punya nyali untuk memilih yg ternyata salah pilih belum tau dia siapa Valerie Smith makin penasaran deh KK reniii .........
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

  • Pembalasan Putri Mafia   Bab 4 Buta Karena Cinta

    Valerie duduk diam di taman, dia pergi begitu saja tanpa memikirkan kemana dia harus pergi. Bukannya dia tidak memiliki uang untuk kembali ke rumah orang tuanya, dia bisa kembali tapi dia malu untuk melakukannya. Selama ini dia telah menipu mereka. Dia berkata kepada ibunya jika dia bahagia dengan rumah tangganya. Jonathan adalah pria yang dia pilih sendiri oleh karena itu dia menutupi segala perlakuan buruk keluarga Jonathan agar keluarganya tidak kecewa. Sesungguhnya pernikahannya tidak direstui oleh ayahnya tapi dia mengambil jalan nekad dengan memilih pergi. Dia yakin dia akan bahagia tapi sekarang, bukankah semua ucapan ayahnya tentang Jonathan telah terbukti? Sesungguhnya, dia adalah Putri seorang mafia yang berkuasa di Amerika. Mereka adalah keluarga konglomerat nomor satu di sana dan mereka disegani karena kedudukan yang mereka miliki. Tidak ada yang berani dengan mereka, karena mereka dikenal sebagai mafia kejam yang tak kenapa ampun. Ketika dia mengenal Jonathan, P

    Last Updated : 2024-09-12
  • Pembalasan Putri Mafia   Bab 5 Sangat Menyesal

    Tidak ada waktu untuk bersedih. Valerie telah bertekad untuk membalas dendam. Setelah kembali, dia mulai membantu mengelola perusahaan keluarganya. Valerie memiliki seorang kakak laki-laki, dialah yang mengelola perusahaan keluarga selama ini. Valerie keluar dari mobil mewahnya, sebuah gedung pencakar langit berada di depan mata. Smith Corporation, Itu adalah perusahaan milik keluarganya dan perusahaan mereka telah tersebar di banyak tempat. Mereka juga memiliki banyak bisnis juga beberapa rumah sakit. Dulu dia tidak terlalu serius belajar bisnis karena dia memiliki cita-cita untuk menjadi seorang pianis terkenal namun impian itu justru terkubur setelah dia menikah dengan Jonathan. Setelah dipikir ternyata begitu banyak yang telah dia korbankan hanya untuk seorang pria seperti Jonathan. Kedatangannya menarik perhatian. Para karyawan yang sudah lama tidak melihat dirinya terkejut dengan kedatangannya. Valerie belum memberitahu sang kakak jika dia akan datang ke perusahaan ha

    Last Updated : 2024-09-13
  • Pembalasan Putri Mafia   Bab 6. Memerlukan Bantuan

    Tatapan matanya, Valerie tidak menyukainya. Nick memperhatikannya sedari tadi, Valerie jadi serba salah. Seharusnya kakaknya tidak membawa pria itu pulang. Nick Russel, hanya dia satu-satunya pria yang dapat membuatnya seperti itu. Pria itu sudah pergi lama, tapi kenapa dia kembali lagi?Selama ini dia tidak pernah mendengar kabar Nick dari kakaknya setelah pria itu pergi. Dia juga tidak pernah tahu di mana Nickn tinggal. Baginya, itu tidak penting. Dia tidak menyukai pria itu oleh karena itulah, dia tidak pernah bertanya.“Valerie,” ibunya memanggil. Namun, Valeri tidak mendengarnya.“Valerie,” untuk kedua kalinya, barulah dia menyadari panggilan dari ibunya.“Ya, ada apa Mom?”“Apa yang kau pikirkan? Jika kau tidak sehat, pergilah beristirahat,” mungkin saja Putrinya seperti itu karena memikirkan pernikahannya yang akan segera berakhir.“Tidak, aku baik-baik saja,” dia tidak boleh menunjukkan jika dia sedang sedih meskipun, memang ada rasa sedih di dalam hatinya.“Di mana kau tingg

    Last Updated : 2024-09-26
  • Pembalasan Putri Mafia   Bab 7. Sudah Bercerai

    Jonathan terlihat tak bersemangat sama sekali. Semenjak kepergian Valerie, dia mulai banyak termenung. Adelia sering datang untuk menemui dirinya. Akan tetapi, dia tidak menyukai wanita itu.Lidya berusaha keras mendekatkan mereka berdua. Dia membicarakan Valerie sebagai wanita tidak berguna yang tak bisa memberikan keturunan bagi mereka. Mendengar apa yang ibunya ucapkan, membuat Jonathan merasa bersalah pada Valerie tapi tidak ada yang bisa dia lakukan.Hari itu akhir pekan. Biasanya dia akan menghabiskan waktu dengan Valerie tapi kini dia kesepian. Ibunya sama sekali tak mengerti akan perasaannya. Padahal dia sudah sering mengatakan jika dia begitu mencintai Valerie.“Surat perceraian itu sudah kau kirimkan atau belum?” Ibunya sedang berbicara dengan pengacara keluarga mereka.Jonathan tak berminat sama sekali mendengarnya. Seharusnya tidak seperti ini. Seharusnya dia bisa memperjuangkan pernikahan mereka. Namun, dia terlalu bodoh dan takut.“Jonathan,” ibunya menghampiri.“Ada apa

    Last Updated : 2024-09-27
  • Pembalasan Putri Mafia   Bab 8. Ingin Belajar Bisnis

    Valerie terlihat gelisah. Antara mau pergi atau tidak, dia sedang mempertimbangkannya. Dia ingin pergi mencari Nick, untuk melakukan negosiasi lagi dengannya.Hanya pria itulah yang dapat membawanya kembali ke Inggris. Akan tetapi, permintaan yang diinginkan oleh Nick, harus membuatnya berpikir seribu kali lagi untuk menyetujuinya.Dia rasa Nick hanya bercanda saja. Dia yakin pria itu sedang menggodanya. Sejak dulu Nick selalu seperti itu. Sikap menyebalkannya tak berubah sama sekali.Valerie mondar-mandir di dalam kamar. Dia seperti itu dari setengah jam yang lalu. Antara pergi dan tidak, masih saja belum dapat diputuskan. Nick mungkin bersama dengan kakaknya saat ini. Jika begitu, dia akan berpura-pura mencari kakaknya.Tidak mau lagi membuang waktu begitu lama, Valerie mengambil tasnya. Lebih baik dia pergi, daripada menghabiskan waktu di kamar. Dia tidak boleh mundur dan gentar, menghadapi pria menyebalkan itu.“Mom, aku mau pergi!” Valerie berteriak pada ibunya, setelah keluar da

    Last Updated : 2024-09-28
  • Pembalasan Putri Mafia   Bab 9. Pikirkanlah

    Mau tidak mau, dia harus pergi menemui Nick. Valerie baru kembali dari rumah kakaknya. Dia menghabiskan waktu cukup lama dengan si kembar yang sangat menggemaskan. Tidak ada yang tahu jika dia akan pergi menemui Nick Russel. Dia tidak memberitahu kakaknya akan hal itu. Begitu kembali, Valerie segera bersiap-siap. Nick menunggunya pukul 07.00 malam. Dia tidak boleh terlambat karena jika sampai dia terlambat, maka pria itu tidak akan mau menemuinya. Menyebalkan. Entah kenapa pria itu benar-benar menyebalkan. Jika bukan karena dia memiliki kepentingan, maka dia tidak sudi pergi menemui Nick. Tidak salah jika dia tidak menyukai Nick. Sikap menyebalkannya tidak pernah berubah bahkan sikap menyebalkannya itu, semakin menjadi dibandingkan dulu. “Kau mau pergi ke mana, Valerie?” Ibunya bertanya ketika melihat putrinya sedang bersiap-siap. “Sepertinya aku tidak bisa makan malam dengan kalian, Mom.” “Kenapa? Mommy sudah menyiapkan makanan kesukaanmu tapi kenapa kau tidak bisa makan b

    Last Updated : 2024-09-30
  • Pembalasan Putri Mafia   Bab 10. Sebuah Kesepakatan

    Valerie belum bisa mengambil keputusan untuk menjadi kekasih Nick. Itu bukanlah hal mudah karena tidak ada perasaan sama sekali antara dirinya dengan Nick. Dia masih berdiri di tempat, tak dapat mengambil keputusan. Sudah lima menit berlalu, dia masih berada dalam kebimbangan. Antara menjadi kekasih Nick, atau melupakan dendamnya, dia harus memilih antara satu.Nick mulai gusar. Apakah sulit hanya mengambil keputusan untuk menjadi kekasihnya? Sudah lima menit berlalu, Valerie seperti penghias kamar saja.“Kenapa kau belum juga mengambil keputusan, Valerie? Apakah menjadi kekasihku adalah sesuatu yang hal yang sulit kau lakukan?” Entah kenapa, sejak dulu Valerie tak pernah menyukai dirinya.Dia sudah tahu siapa suami Valerie. Jonathan Hart bukanlah pria yang tepat untuk Valerie. Wanita seperti Valerie memerlukan pria yang bisa menjadi pemimpin, bukan pria lembek seperti Jonathan. Valerie menghela nafas. Minuman yang tak dia sentuh diletakkan ke atas meja. Dia bingung, keputusan apa y

    Last Updated : 2024-09-30
  • Pembalasan Putri Mafia   Bab 11. Selamat Untukmu

    Surat perceraian yang telah ditandatangani oleh Valerie telah terkirim dan diterima secara langsung oleh Jonathan pagi itu. Dia belum tahu itu surat apa. Jonatan justru memberikan surat itu kepada ibunya.Lidya sangat senang. Akhirnya yang dia tunggu datang. Dia kira Valerie akan mempersulit mereka tapi rupanya tidak. Setidaknya si miskin itu tahu diri dan tidak membuat masalah.Tidak ada tuntutan yang diberikan oleh Valerie. Padahal dia sudah curiga jika Valerie akan meminta uang untuk perceraian itu. Dia sudah menyiapkan beberapa ribu dolar yang akan dia berikan pada Valerie sebagai kompensasi. Tentunya dengan syarat dia tidak boleh mengganggu Jonathan lagi.Wanita miskin seperti dirinya, sudah pasti menginginkan uang. Itu yang dipikirkan oleh Lidya Hart. Akan tetapi, Valerie tidak meminta apa pun untuk perceraian itu meskipun dia memiliki hak. Sangat bagus, kali ini dia memuji si miskin tidak berguna itu.“Jonathan!” Dia memanggil putranya karena Jonathan harus menandatangani s

    Last Updated : 2024-10-01

Latest chapter

  • Pembalasan Putri Mafia   Bab 152. Ending

    Nick membuat sebuah pesta untuk menyambut kelahiran Putra mereka. Selagi kedua orang tua istrinya berada di London jadi dia ingin melakukannya. Pesta itu tentu saja akan dilakukan dengan meriah. Dia mengundang banyak orang. Tidak saja mengundang sahabatnya tapi dia juga mengundang rekan bisnis untuk merayakan kelahiran Putra pertama mereka. Pesta yang begitu meriah itu tentu saja diketahui oleh ketiga saudara Jonathan. Mereka sangat terkejut ketika mengetahui jika Valerie telah melahirkan seorang anak laki-laki. Mereka tampak tidak mempercayainya karena selama ini mereka menganggap Valerie hanyalah wanita mandul yang tidak akan pernah dapat memberikan keturunan pada Jonathan tapi lihatlah apa yang terjadi? Tuduhan mereka selama ini terhadap benar-benar tidak terbukti bahkan, Jonatan lah yang tidak bisa memiliki keturunan. Bukankah selama ini mereka sudah salah? Pesta itu dimuat di sebuah majalah ternama. Orang-orang menuliskan jika gosip mengenai Valerie selama ini tidaklah ben

  • Pembalasan Putri Mafia   151. Kebahagiaan Yang Sempurna

    Alice dan Jacob bergegas. Pesawat pribadi mereka baru saja mendarat tapi mereka sudah mendapat kabar jika putri mereka berada di rumah sakit dan hendak melakukan persalinan.Tidak ingin membuang waktu membuat mereka langsung pergi ke rumah sakit. Mereka tidak menyangka begitu mereka tiba mereka justru mendapatkan kabar baik itu.Alice memang sengaja mengajak suaminya untuk mengunjungi Putri mereka mengingat usia kandungannya yang sudah besar tapi mereka justru mendapatkan kejutan yang tidak terduga sama sekali dan tentunya mereka sangat bahagia dengan kebetulan yang begitu luar biasa itu.Mereka sempat menghubungi Nick untuk mencari tahu rumah sakit mana Valerie akan menjalani persalinan. Alice tidak memberitahu putrinya jika dia akan datang. Dia sengaja melakukannya untuk menjadikan itu sebagai kejutan. Dia juga meminta Nick untuk tidak mengatakan apa pun pada Valerie.Nick memang tidak mengatakannya karena dia panik dan cemas dengan keadaan istrinya. Dia dan Valerie masih berada di

  • Pembalasan Putri Mafia   Bab 150. Sangat Bahagia

    Nick buru-buru kembali karena ada kabar yang hendak dia sampaikan pada istrinya. Melalui orang yang dia perintahkan untuk memata-matai keluarga Jonathan, membuatnya tahu jika Jonathan telah pergi bersama dengan ibunya.Istrinya mungkin tidak mau mementingkan hal itu tapi dia hanya ingin memberitahu saja. Dengan begini Valerie tidak akan lagi bertemu dengan mantan suaminya juga dengan mantan mertuanya yang jahat itu. Sekarang, siapa yang pada akhirnya terusir dari kota itu?Padahal Lidya ingin mengusir Valerie keluar dari kota London tapi justru merekalah yang terusir. Semua rencana jahat yang dia rencanakan untuk Valerie justru berbalik pada dirinya sendiri. Valerie berada di dapur, tiba-tiba dia ingin membuat makanan karena dia bosan hanya berbaring saja. Dia dibantu oleh beberapa pelayan yang akan membantunya membersihkan beberapa piring kotor.Nick menghampiri dirinya. Dia meminta para pelayan untuk pergi karena dia ingin bersama dengan istrinya. Valerie belum menyadari kepulang

  • Pembalasan Putri Mafia   Bab 149. Saudara Yang Tidak Tahu Diri

    Jonathan baru saja membayar biaya rumah sakit ibunya menggunakan uang terakhir yang dia miliki. Dia tidak lagi memiliki uang san dia tidak tahu harus mendapatkan uang di mana lagi.Jonathan duduk termenung di sisi ibunya. Dia harus menyampaikan kabar buruk pada ibunya jika dia harus membawa ibunya pulang sebab dia tidak bisa lagi membayar biaya rumah sakit.Dia juga menunggu ke-3 saudaranya datang karena ada hal penting yang harus dia bicarakan dengan mereka. Dia tidak bisa membuang waktu terlalu lama di kota itu. Dia harus memberanikan diri untuk pergi ke tempat baru dan memulai semuanya dari awal.Dia akan melupakan segala kenangan yang tak menyenangkan di tempat itu dan dia akan melupakan Valerie. Hal ini harus dia lakukan dengan sungguh-sungguh sebab Valerie sudah tidak akan bisa menjadi miliknya lagi.“Mom, aku terpaksa mengatakan hal ini padamu jika aku harus membawamu pulang sebab aku tidak memiliki uang lagi!” Jonathan memegangi tangan ibunya. Jangan tanya apakah dia kecewa a

  • Pembalasan Putri Mafia   Bab 148. Sedikit Kebaikan Hati

    Jonathan berusaha keras untuk mencari sebuah pekerjaan tapi reputasi keluarganya yang sudah hancur membuatnya sulit untuk mendapatkan sebuah pekerjaan. Dia ditolak di mana-mana, semua memandang rendah dan mencibir dirinya.Dia bahkan mendapatkan penghinaan yang tidak menyenangkan. Dia pun diusir secara tidak terhormat. Tidak satu kali saja dia mendapatkan perlakuan seperti itu, tapi beberapa kali.Rupanya orang yang menyimpan rasa sakit hati pada ibunya begitu banyak dan setelah keadaan mereka seperti itu, barulah semua mengutarakan. Ibaratkan gunung merapi yang meletus di waktu yang tepat, begitulah yang dia dapatkan saat ini.Setiap perusahaan yang dia datangi pasti akan menolak dan mencibir dirinya. Dia dibicarakan secara terang-terangan karena sekarang tidak ada lagi yang segan juga menghotmati mereka karena kesombongan mereka telah runtuh.Sepertinya dia tidak bisa lagi bertahan di kota itu dan sepertinya dia harus pergi ke tempat yang jauh untuk memulai segalanya dari awal. Dia

  • Pembalasan Putri Mafia   Bab 147. Saling Melempar Tanggung Jawab

    Semuanya, mereka telah kehilangan semuanya. Semua terjadi dengan begitu cepatnya. Perusahaan yang dibangun dengan susah payah, hilang dalam sekejap mata. Mereka semua menjadi perbincangan hangat bagi banyak orang. Apa yang mereka banggakan selama ini benar-benar sirna. Tidak ada yang membantu mereka dan tidak ada yang peduli dengan mereka. Semua itu terjadi karena banyaknya orang yang sakit hati dengan Lidya Hart. Sikapnya yang sombong dan perkataannya telah menyakiti hati banyak orang sehingga tidak ada yang mau menolong meskipun orang terdekat mereka. Sahabat Jonathan serta teman-teman Putra dan putrinya, mereka pun enggan menolong. Tidak ada satupun yang tidak tahu bagaimana dengan kesombongan Lidya Hart. Sakit hati yang dipendam, menjadi sebuah ketidakpedulian sehingga tidak ada satu orang pun yang mau membantu mereka. Perusahaan mereka sudah disita, begitu juga dengan rumah mereka. Tidak ada lagi yang tersisa, bahkan sebuah mobil pun tidak. “Aku tidak bisa membawa Mo

  • Pembalasan Putri Mafia   Bab 146. Rasa Sesal

    Adelia ditemukan oleh seorang perawat dalam keadaan tergantung di tengah-tengah ruangan. Dia ditemukan dalam keadaan sudah tidak bernyawa lagi. Semua itu diakibatkan halusinasi yang dia alami. Tidak pernah satu kali pun dia tidak melihat Ruben tidak menghantui dirinya. Setiap saat dia pasti akan meneriakkan hal yang sama. Sebelum dia mengakhiri hidupnya, Dia kembali diteror dengan halusinasi yang semakin mengerikan. Sayangnya tidak ada yang menjaga ketika kejadian itu terjadi. Jonathan yang telah pergi sibuk dengan permasalahan keluarganya. Kedua orang tua Adelia pun tidak ada di tempat. Para perawat yang sedang sibuk, membuat apa yang Adelia lakukan berjalan dengan begitu mulus tanpa adanya hambatan. Ditambah dia hanya seorang diri di dalam ruang rawat itu membuat tak ada satu orang pun yang tahu. Dia telah tergantung selama berjam-jam dengan sebuah kain yang digunakan untuk menjadi selimut. Wajahnya sudah membiru. Kedua matanya melotot dengan lidah yang terjulur keluar.Jonathan

  • Pembalasan Putri Mafia   Bab 145. Terima Saja

    Seorang pelayan menghampiri dengan segelas minuman hangat. Valerie masih berada di ruang tamu, dan diam termenung. Tetapannya kosong ketika pelayan itu meletakkan minuman untuk dirinya. Dia tidak menyesal, dia hanya merasa tidak seharusnya semua berakhir seperti ini. Seandainya Ibu Jonathan sedikit tahu diri dan tidak melewati batas maka dia pun tidak akan menghancurkan mereka. Kenangan yang telah dia lewati selama bersama dengan mereka tidak ada artinya sama sekali. Segala simpatinya untuk keluarga itu benar-benar telah sirna. "Sayang," panggilan Nick mengejutkan dirinya, "Kenapa kau termenung seperti ini, apa kau menyesal telah menolak membantu dan membiarkan pria itu pergi?" Nick duduk di sampingnya. Dia khawatir Valerie justru menyesali apa yang baru saja dia lakukan. "Apa yang kau katakan, Nick?" Valerie bersandar di dada suaminya, "Aku tidak mungkin menyesal dengan apa yang baru saja aku lakukan. Aku hanya tidak menyangka jika semua akan berakhir seperti ini.""Mereka yang m

  • Pembalasan Putri Mafia   Bab 144. Selamat Tinggal

    Jonathan dipersilakan untuk masuk ke dalam. Dia menunggu di ruang tamu. Dia sangat berharap dapat bertemu dengan Valerie. Tatapan matanya tertuju pada foto pernikahan Valerie dengan Nick yang terpampang jelas di dinding.Tak bisa dipungkiri jika ada perasaan sedih ketika dia melihat foto itu. Valerie terlihat begitu bahagia dan tidak hanya itu saja, terdapat seluruh anggota keluarga pada difoto lainnya.Dulu mereka tidak melakukan hal itu karena ibunya tidak memberikan pernikahan yang pantas untuk Valerie bahkan dia hanya memiliki sebuah foto pernikahan saja yang sudah hilang entah ke mana.Dia bahkan tidak memberikan gaun terbaik seperti yang Valerie kenakan dalam foto itu. Ibunya bahkan tidak memberikan hadiah untuk Valerie tapi dia justru memberikannya kepada Adelia.Dia sadar, keluarganya begitu memandang rendah Valerie hanya karena Valerie berpura-pura berasal dari keluarga miskin. Apa yang terjadi benar-benar menjadi tamparan untuknya dan apa yang terjadi tak bisa diperbaiki la

Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status