Share

BAB 9 Masalah Rania

Namun saat Rania berhenti ada seseorang yang menjatuhkan tanaman hias tepat diatas kepala Rania.

"Awas Rania!" Dengan sigap Benny menarik tangan Rania sehingga Rania jatuh dalam pelukan Benny.

"Tangkap orang itu!" Teriak Benny kepada penjaga keamanan.

Sementara Rania masih berada dalam pelukan Benny. Perasaannya campur aduk saat ini.

"Kamu nggak kenapa-kenapa kan Ran," Benny melepaskan pelukannya, memegang bahu Rania dan menatapnya dengan lekat.

"Ah iya, aku nggak apa-apa." Rania masih sedikit shock dengan kejadian barusan.

"Aku antar pulang ya, aku nggak mau kamu kenapa-kenapa dijalan." ucap Benny sambil menarik tangan Rania.

"Sudah nggak usah repot-repot, aku bisa pulang sendiri." Rania mencoba melepaskan genggaman tangan Benny.

"Ran, jangan salah paham. Aku hanya mau menjaga anak buahku, besok kita ada rapat penting. Aku harus memastikan kamu sehat dan selamat sampai rapat itu selesai."

Rania tidak bisa membantah kata-kata Benny. Benny masih memegang tangan Rania hingga parkiran.
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status