Share

Bab 93

Jantung Wina mulai berdegap kencang ketika melihat kedua mata yang terasa dingin dan jauh.

Wina tanpa sadar mengalihkan pandangannya, yang terlihat tangan Jihan sedang memegang pinggangnya.

Jihan sebelumnya meraih pinggangnya dan hendak menggendongnya dari sofa.

Oleh karena itu, tubuh Wina terangkat setengah dari sofa. Sedangkan Jihan, tubuhnya mencondong ke arah Wina dan meskipun tidak saling menyentuh, postur mereka sedikit ambigu.

Wina mengulurkan tangan kecilnya yang lembut itu untuk mendorong Jihan menjauh, tetapi begitu tangannya menyentuh lengan kemeja Jihan, Jihan membentaknya dengan dingin.

"Jangan sentuh aku!"

Wina sangat ketakutan hingga tangannya membeku di udara, dia tidak berani melanjutkan tindakannya.

Wina menarik tangannya dengan patuh, lalu melihat ke tangan yang memegang pinggangnya itu dengan sedikit kebingungan.

'Dia nggak membiarkanku menyentuhnya, tapi dia malah terus menyentuhku. Sungguh nggak masuk akal!'

Wina tidak berani menatapnya, jadi hanya menunduk sambil
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status