Share

Bab 84

Lisa tentu tidak tahu apa yang dipikirkan Wina. Dia hanya merasa Winalah yang membuatnya kehilangan muka di depan banyak orang.

Begitu pesta berakhir, Lisa mengeluh sambil menangis kepada Alex dan Ferdian. "Ayah, Kakak, aku dipermalukan dan kalian harus membalasnya untukku!" seru Lisa.

Mendengar suara tangisan itu, Alex malah menamparnya dan berseru, "Siapa suruh kamu bertindak gegabah! Sudah menyinggung Jihan, tapi masih berani menangis di depanku!"

Lisa langsung berhenti menangis, memandang Alex dengan tatapan tidak percaya dan bertanya, "Ayah, kenapa kamu memukulku?"

"Kalau nggak beri kamu pelajaran apa kamu akan mengingat hal ini? Kamu pikir kamu boleh menyinggung Jihan? Kamu pikir kamu boleh menampar teman wanita yang dibawa Rian? Yang satu berkuasa di Kota Aster, Yang satu lagi berkuasa di Kota Ostia. Kamu malah menyinggung dua orang itu sekaligus!"

Raut wajah Alex sangat masam dan sekujur tubuhnya gemetar. Jika Ferdian tidak menghentikannya, Alex pasti akan memberi pelajaran yan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status