Share

Bab 126

"Bisa tolong jangan memberitahunya?"

"Bisa."

Lilia mengangguk dan lanjut berkata, "Tapi kamu harus beri tahu aku apa hubungan kalian."

Lilia pertama kali melihat Jihan begitu perhatian dengan seorang wanita. Hal ini membuatnya sedikit penasaran.

Wina menjawab dengan tenang, "Aku dulu adalah pengganti wanita pujaannya, tapi sekarang ... nggak ada hubungan dengannya lagi."

Lilia tersenyum dan bertanya, "Wanita pujaan yang kamu maksud itu Winata?"

Wina hanya mengangguk, sedangkan Lilia tersenyum penuh arti.

Lilia terakhir hanya menyuruh Wina beristirahat dan keluar dari kamar rawat.

Setelah Lilia pergi, Wina tidak dapat menahan rasa kantuknya lagi, jadi menutup matanya dan tertidur lelap.

Tidak tahu berapa lama Wina tertidur. Namun, saat dia bangun, dia melihat Jihan duduk di sebelahnya.

Jihan mengenakan sweter turtleneck hitam, di bawah sinar matahari, kulitnya terlihat cerah dan parasnya sangat menawan.

Kemuliaan yang terpancar dari sekujur tubuhnya membuat orang tidak berani menghujatn
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Imron Rosyadi
duuuh makin seri aj sih ceritanya, cuman ya itu harus ada poin dan tukar poin
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status