Share

98. Takut Kehilangan 1

PERNIKAHAN

- Takut Kehilangan

Bram sangat terpukul, sedangkan Puspa terlihat jauh lebih kuat. Menerima kenyataan kalau calon bayi kedua mereka akhirnya tidak bisa dipertahankan. Bu Dewi terisak-isak ditenangkan oleh Bu Lurah. Dia sangat menyesali hal ini terulang kembali. Menyesali sikap cucunya yang membuat Puspa terlalu banyak pikiran sehingga keguguran.

Pak Lurah yang duduk di sofa juga sedih. Penderitaan putrinya belum selesai.

"Mas, nggak usah sedih. Takdirnya memang harus begini. Aku ikhlas kok," ujar Puspa pelan. Kondisinya masih sangat lemah, tapi terlihat dia berusaha untuk kuat. Bram yang duduk di sebelah, menggenggam jemari sang istri dan menciuminya berulang kali.

"Maafkan mas. Seharusnya mas bisa lebih protektif pada kalian berdua. Mas janji, setelah ini. Apapun yang terjadi, mas akan menjagamu."

Puspa tersenyum. Sebenarnya dia juga sangat terpukul saat dokter memberitahu kalau janinnya tidak bisa diselamatkan. Namun Puspa berusaha tabah menerimanya. Dokter memberikan pe
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Bunda Ernii
sedih banget Puspa, 2x loh kehilangan calon anaknya..
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status