Share

Harga Seorang Wanita

Bab 106

Ghina menatap amplop coklat itu dengan mata yang berbinar. Entah kenapa, dia merasa sangat bahagia. Akhirnya kerja kerasnya selama seminggu ini berbuah manis. Meskipun tidak banyak, setidaknya dia bisa membantu meringankan beban suaminya. Ghina memegang amplop berwarna coklat itu dengan tangan gemetar.

Aisyah yang melihat semua itu hanya bisa menatapnya dengan mata berkaca-kaca. Sebenarnya ia merasa kasihan dengan wanita hamil itu. Namun dia hanya bisa membantu sebatas itu, karena Ghina yang bersikeras untuk bekerja di tempatnya.

"Terima kasih, Mbak Aisyah," ucapnya dengan bibir bergetar.

"Sama-sama, Mbak Ghina. Silahkan dilanjutkan pekerjaannya. Setelah itu Mbak Ghina bisa pulang dan beristirahat," sahut Aisyah ramah

Ghina mengangguk. Ekor matanya melirik Aisyah yang menghampiri beberapa orang rekan kerjanya dan memberikan amplop yang sama. Hari ini hari Sabtu, hari gajian mereka. Binar-binar bahagia nampak dari wajah teman-teman kerjanya. Ghina tersenyum. Dua orang pere
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status