Share

Haru

Semuanya tertinggal amarah dan harapan supaya di masa selanjutnya akan baik-baik saja. Sayangnya hal itu terasa mustahil. Gus Farhan kabur tidak ditemukan. Bawon kehilangan kepercayaan. Dia dihajar habis-habisan oleh Bos Bagong.

“Cung! Aku tidak membayarmu untuk tiduran! Jadi mengapa pemuda itu bisa hilang, hah?” sentak Bos Bagong sambil menendang lutut Bawon. Kepala Bawon menunduk demikian dengan tatapannya. Ia sungguh tidak berani membalas tatapan sang majikan yang tengah dibakar murka.

Di rumah dia terancam oleh mulut Shofi yang sewaktu-waktu akan membuka aib, di diskotik ia kehilangan orang yang dijadikan sandera. Orang itu tentunya akan menjadi benalu dan pengusik rutinitas mencari uang gelapnya setiap malam. Bos Bagong melempar gelas bir yang isinya baru saja dia tenggak. Pecahan gelas berserak di permukaan lantai, membuat penjaga diskotik yang lain semakin merapatkan genggaman tangan juga bertambah tunduk. Malam menghadirkan ketakutan akut di benak Bos Bagong. Jika sudah sepe
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status