Share

69. Bakar

Felix merasa tertipu oleh kelakuan dari Si Gurita. Bagaimana tidak, nyaris semua anak buah kapal turun serta berkumpul di pulau. Hanya sedikit orang yang menjaga kapal sehingga memudahkan orang-orang tak dikenal untuk membakarnya.

"Prajurit yang menjaga kapal, semuanya tewas," seorang prajurit melaporkan hasil pengamatannya melalui teropong. "Tidak ada pergerakan apa pun."

Felix geram. Dalam beberapa detik, dia tidak bisa berkata-kata. Matanya melotot. Ketika panas matahari menyengat kulit sudah cukup membuat kulit memerah, maka amarah menambah merah kulitnya.

"Sialan!" Felix berteriak sembari menoleh ke belakang. "Di mana Si Gurita?!"

Sontak, ada prajurit yang berusaha mencari tawanan yang semula bersimpuh di tanah lapang. Namun, tak dinyana ternyata dia sudah tidak ada di sana.

"Apa? Ke mana dia pergi?" Felix murka, "cari!"

Bagi Felix, apa yang terjadi kepadanya merupakan hal yang memalukan. Semula, pemimpin sepasukan tentara bayaran tersebut begitu percaya diri untuk menyerbu Pu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status