Share

35

Author: Fitri Soh
last update Huling Na-update: 2023-08-18 17:59:42

POV Dinda

Yana menggelengkan kepala sambil tersenyum kecil saat aku menjatuhkan tubuh di ranjang dengan kuat. Aku mendesah jengkel membayangkan kelakuan Andika barusan.

"Kenapa, sih, cemberut gitu?" tanya Yana, lagi-lagi memandangku dengan bibir mengulas senyum.

"Itu manusia, ngeselin banget, Yan. Pengen rasanya aku, hi-iiih!" Tanganku mengepal kuat di udara. "Tendang dia sekuat yang aku bisa!" Lanjutku dengan gemas. Gemas ingin tendang dia. Yana tertawa kecil. Dia memandangiku dengan sisa senyum di bibirnya.

"Tadi aku liat, kamu tendang dia. Emang kenapa, kok, kamu tau-tau tendang dia, Din?" tanyanya tampak penasaran.

Aku meraih satu baju lalu menempelkan ke tubuh. "Aku tendang dia karena aku jengkel sama dia, Yan. Ditanya baik-baik eh jawabnya ngeselin banget. Katanya dia gini, kamu naenyaaa? Kamu bertanya tanya-ee?" Sambil aku mengikuti gerak bibir Andika yang menjengkelkan saat dia mengatakan itu.

Yana tertawa kecil.

"Kesel banget aku dengernya sampai rasanya ingin kutsbok, tu, m
Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP
Mga Comments (1)
goodnovel comment avatar
Setya Radja
smoga berjodoh
Tignan lahat ng Komento

Kaugnay na kabanata

  • NIKAH DENGAN DUDA TIGA KALI MALAM PERTAMA BIKIN KAGET    36

    "Andika, tidak boleh begitu," tegur Bu Delima. Andika menudingku."Dia sebentar-sebentar natap aku, Bu. Seperti tidak pernah lihat cowok ganteng saja!" ketusnya.Aku nganga. Hah pede sekali dia? Aku balas menudingnya. "Asal kamu tau, ya, suami aku lebih ganteng banget dari kamu. Kamu gak ada apa-apanya dibandingkan suamiku!" Balasku tak kalah sinis."Kamu udah nikah?" Andini tampak tak percaya."Udah," balasku. "Tapi, aku lagi ada masalah sama dia makanya aku ngontrak.""Nak, kalau sedang ada masalah itu, sebaiknya masalahnya segera diselesaikan," tutur Bu Delima. "Iya, Bu," sahutku. Andika menghela napas. "Aku sudah kenyang, Bu. Mau main." Dia beranjak berdiri. "Iya, pulang jangan malam-malam.""Iya," sahutnya. Tangannya terulur ke arah Bu Delima. "Kunci mobil Andika mana?"Bu Delima menatap Andini. "Jangan kasih, Ma, nanti dia kebut-kebutan lagi sama temennya. Heran, aku, hanya gara-gara putus sama pacarnya sampai berbuat bahayain nyawa sendiri. Otaknya sedang pindah ke dengkul,

    Huling Na-update : 2023-08-18
  • NIKAH DENGAN DUDA TIGA KALI MALAM PERTAMA BIKIN KAGET    37

    Aku mengalihkan pandang. Karena bertatapan dengannya membuat dadaku berdebar-debar. Mencoba melupakan, tidak semudah membuang ludah. Sulit. Sangat sulit. Sungguh-sungguh sulit andai kamu ingin tahu. "Sayang, aku rindu padamu," katanya lagi sambil tangannya menyentuh pelan daguku, lalu dia menatapku lekat tanpa kedip, membuat jantungku berdetak kencang sekali."Kamu tidak rindu pada Mas?" tanyanya dengan suara lirih.Rindu. Tapi suara itu hanya tersangkut di tenggorokan. Jika aku bilang rindu, nanti dia keGR-an."Enggak," sahutku mendustai hati. "Aku gak rindu sama Mas," sambungku yang membuat matanya melebar tak percaya. Jelas dia kaget mendengar penuturanku. Bagaimana tidak? Aku yang biasanya selalu nempel padanya kini bersikap acuh.Jujur, sebenarnya aku tersiksa. Rasa ini begitu kuat menggebu-gebu. Namun demi harga diri agar dia tak memandangku rendah karena aku terlihat begitu mencintainya, aku terus bersikap abai. Seolah aku gak butuh dia padahal mendengar ucapannya, sebenarnya

    Huling Na-update : 2023-08-19
  • NIKAH DENGAN DUDA TIGA KALI MALAM PERTAMA BIKIN KAGET    38

    Dia menarik napas panjang. "Kalau kamu benar-benar ingin punya anak, baiklah. Dan ingat, anak itu bukan boneka. Saat kamu punya anak, tidak melulu semua dikerjakan oleh baby sitter. Kamu harus ikut andil merawatnya karena anak itu butuh orang tuanya bukan baby sitter-nya.""Iya, tenang aja. Aku akan rawat anak kita kelak.""Juga rawat Ian dan Deri seperti anak sendiri. Sanggup?" tanyanya."Sangguplah, kenapa enggak? Suka sama ayahnya harus suka juga sama anak-anaknya juga," balasku dengan bersemangat. Dia menanggapi ucapanku dengan mengacungkan ibu jarinya ke udara.Mobil berbelok membelah halaman. Mas Angga melepas sabuk pengaman begitu pun aku. Lalu secara bersamaan, kami turun. Mas Angga menggenggam tanganku, menarikku menuju rumahnya yang besar. Di bukannya pintu, lalu setelah aku masuk, dia langsung menguncinya."Ayo." Dia kembali menggenggam tanganku, menarikku menuju dapur."Lapar, kan? Mau ikan bakar, atau ayam bakar?" tanyanya sambil mengangkatku membuatku memekik kaget karen

    Huling Na-update : 2023-08-19
  • NIKAH DENGAN DUDA TIGA KALI MALAM PERTAMA BIKIN KAGET    39 (POV Angga)

    POV Angga"Kenapa, Mas?" tanyanya."Tidak papa, hanya senang saja kita bisa bersama seperti ini, Sayang." Tanganku terjulur lalu mengusap sayang rambutnya.Dia tersenyum simpul. "Aku juga senang." Dia lagi-lagi tersenyum. Kami terus makan sampai nasi di piring habis. Aku berdiri lalu menumpuk piringnya ke piringku."Sana, kamu mandi dulu. Nanti Bunda akan ke sini, kita butik sama-sama. Kamu pilih gaun pengantin yang paling kamu sukai." "Iya." Dia mendekat lalu memelukku dari belakang. "Aku rindu banget sama Mas," lirihnya."Tadi katanya tidak rindu.""Kan aku udah jawab, tadi, aku rindu."Aku tersenyum mendengar ucapannya. Segera membalikkan badan lalu melingkarkan tangan ke pinggangnya yang ramping, menatapnya dalam. Kukecup keningnya dengan lembut. Cukup sudah aku kehilangan istri-istriku dulu, aku tidak ingin kembali kehilangan istriku lagi. Dinda menjadi yang terakhir. Semoga saja begitu."Sana, mandi. Apa mau aku mandiin?" Aku mengerling menggodanya.Dia mengerucutkan bibir. "Ih

    Huling Na-update : 2023-08-19
  • NIKAH DENGAN DUDA TIGA KALI MALAM PERTAMA BIKIN KAGET    40 (POV Angga)

    Aku menghela napas panjang saat bayangan wajah Aisyah yang menggenggam tanganku, lagi-lagi memenuhi benak."Bunda, aku takut, nanti Dinda mengalami nasib yang sama seperti Ais. Aku tidak mau!" Aku menggelengkan kepala, jantungku berdetak kuat mengingatnya.Bunda menyentuh lembut bahuku. "Angga, jangan mendahului takdir-Nya. Kamu itu bukan Allah, tidak tahu hidup dan mati seseorang.""Ya tetap saja aku takut, Bun. Aku tidak ingin punya anak lagi, tapi Dinda ingin memiliki anak. Lima tahun lagi. Aku tidak mau kehilangan Dinda."PLAK!Tangan bunda mendarat kuat di pipiku menimbulkan rasa panas juga perih. Aku terdiam menatap Bunda. Bunda menghela napas panjang. "Sudah Bunda bilang jangan mendahului takdir Allah. Banyak yang melahirkan dan baik-baik saja. Jangan seperti ini, Ga, bunda sedih melihatmu." Bunda menggeser tubuh mendekat lalu memelukku."Percaya pada Bunda, semua akan baik-baik saja.""Dan juga jika punya anak, Dinda pasti akan sangat repot sekali," kataku."Kalau sangat repo

    Huling Na-update : 2023-08-19
  • NIKAH DENGAN DUDA TIGA KALI MALAM PERTAMA BIKIN KAGET    41

    POV Angga "Lho, Ga, dari tadi kamu belum mandi?" tanya Bunda saat dia melongokkan kepala ke dalam kamarku. Aku tak menjawab, hanya menatapnya dengan nanar. Bunda melangkah masuk, dia memandangiku dengan kernyit heran di keningnya.Tangan Bunda menyentuh bahuku dan dia menunduk menatapku. "Kamu kenapa tidak segera mandi?" tanyanya dengan suara lembut. Tatapannya tertuju ke wajahku.Aku menarik napas panjang, menyentuh HP hingga layarnya menyala kemudian menghadapkannya pada Bunda. Bunda menatap layar benda yang kupegang, mataku membulat dan dia menggelengkan kepala.Ditariknya napas panjang. "Dia sudah salah paham. Kamu segera mandi lalu salat, setelah itu kita ke rumah mertuamu. Cepat, Ga," kata Bunda tak sabar."Dinda bilang, dia tidak akan pernah mempercayaiku lagi. Apa pun yang akan kujelaskan padanya, dia tidak akan percaya, Bun. Dia sudah bilang begitu. Ini lihat, bunda baca sendiri." Kembali kuhadapkan layar HP pada Bunda. Aku menghela napas mencoba mengusir sesak di dada. Bar

    Huling Na-update : 2023-08-20
  • NIKAH DENGAN DUDA TIGA KALI MALAM PERTAMA BIKIN KAGET    42

    Suara Bunda dan Mas Angga terdengar. Bunda menarik napas panjang begitu rekaman berhenti. Aku duduk di sofa samping Mama."Aku gak salah paham!" kuucap kata itu dengan keras.Mas Angga memandangku. "Kamu salah paham, Din. Vidio yang kamu rekam itu, itu saat aku bilang pada Bunda bahwa aku ragu mau punya anak. Setelah itu, aku mengatakan pada Bunda bahwa aku mau punya anak," jelasnya yang kutanggapi dengan senyuman mencibir. Aku tidak mau percaya padanya lagi. Titik!"Benar yang dikatakan Angga, Din." Bunda memandangku. "Kamu hanya salah paham," lanjutnya dengan tatapan terus ke arahku.Aku menggeleng. "Aku gak percaya sama Mas Angga lagi, Bun," sahutku tanpa menatap Bunda. Yang kutatap justru Mas Angga. Mas Angga menghela napas, dia memijit-mijit keningnya.Mama memandang Bunda. "Bunda sudah mendengar sendiri jawaban Dinda, kan? Dinda tidak percaya lagi pada Angga. Jika Dinda tidak ingin kembali pada Angga, maka aku mendukung keputusannya.""Dinda." Suara Bunda terdengar lirih. "Tolon

    Huling Na-update : 2023-08-21
  • NIKAH DENGAN DUDA TIGA KALI MALAM PERTAMA BIKIN KAGET    43

    POV Angga "Bunda benar-benar pusing," kata Bunda, ia mengemudi sambil sebentar-sebentar memijit keningnya. Wajah Bunda terlihat pucat. Matanya berkaca-kaca seperti akan menangis. "Jika Bunda pusing, biar Angga saja yang mengemudi," kataku.Bunda menoleh sekilas. "Bunda bukan pusing karena sakit kepala, tapi pusing memikirkan semua ini, Ga." Ditariknya napas panjang. "Apa yang harus Bunda katakan pada ayahmu jika resepsimu sampai batal, Ga? Ayahmu juga Bunda, pasti akan kehilangan muka. Banyak rekan bisnis ayahmu yang diundang, Ga."Bunda lagi-lagi menarik napas panjang, lalu membuangnya perlahan. Wajah Bunda terlihat amat ketakutan seolah sedang membayangkan sesuatu yang mengerikan. Bunda akhirnya menepikan mobil lalu menutupi wajahnya dengan telapak tangan. Aku mendekat dan merangkulnya."Belum-belum Bunda sudah merasa sangat malu, Ga. Orang-orang pasti akan berpikir bahwa kamu benar-benar payah, kawin cerai terus!" kata Bunda, terlihat kilat jengkel di manik matanya. Walau aku ing

    Huling Na-update : 2023-08-21

Pinakabagong kabanata

  • NIKAH DENGAN DUDA TIGA KALI MALAM PERTAMA BIKIN KAGET    TAMAT

    "Ha, ha. Mana mungkin saya berhenti menemui calon istri saya? Itu aneh sekali." Rama sedikit tersenyum."Saya tekankan sekali lagi, saya bukan calon istri Bapak!" sahut Yana dengan ketus. Heran, kok ada manusia seperti Pak Rama. Otaknya sepertinya sedang slek, udah ditolak berkali-kali terus aja ngejar, batin Yana, wajahnya terlihat jengkel sekali. Dia langsung menatap ke luar jendela saat bertemu tatap dengan Rama yang menoleh memandangnya.Rama tak menjawab perkataan Yana. Dia terus mengemudi. Karena Yana tak mau mengatakan inginnya ke mana sebaliknya malah minta diantar pulang dan menyuruh dia tak mengganggunya lagi, akhirnya Rama melajukan mobil ke arah Kolam Renang Palem Indah. Tak banyak kendaraan yang terparkir di tempat yang telah disediakan, jelas karena bukan hari libur. Biasanya tiap hari libur selalu ramai penuh kendaraan. Bahkan mau mandi ke kolam renang pun susah saking banyaknya orang. Rama hampir tiap Minggu ke kolam renang menemani Shelin. Yana hanya bisa menghela na

  • NIKAH DENGAN DUDA TIGA KALI MALAM PERTAMA BIKIN KAGET    108

    Tunggu! Aku mau bicara!" Yana yang sudah menstarter motor siap melajukan benda itu pergi meninggalkan parkiran pun memutar kontaknya, mesin kendaraannya itu pun mati seketika."Ada apa, An?" tanyanya, tatapannya tertuju pada Andika yang berjalan cepat ke arahnya. Mata Yana sedikit membola saat tiba-tiba saja Andika membonceng di belakangnya."Jalan.""Apaan sih kamu, An." Dia menoleh ke belakang. "Turun!" "Jalan, kubilang! Ada yang ingin kukatakan padamu. Ini serius.""Serius tentang apa? Jika mengenai Kakak kamu yang aneh itu, bisa-bisanya mentip ex tanda koma dan titik di makalah, maaf-maaf aja! Aku gak ada waktu membahasnya!" "Jalan dulu baru tau aku mau bilang apa.""Baiklah." Dengan terpaksa, Yana mengendarai kendaraannya itu keluar dari parkiran, terus melaju menuju gerbang kampus yang ramai kendaraan. Beberapa kendaraan sepeda motor juga mobil berhenti di depan gerbang, menunggu jalanan di depannya benar-benar sepi. "Cie ci-eeee, romantisnyaaa. Cocok," kata Naya yang berjal

  • NIKAH DENGAN DUDA TIGA KALI MALAM PERTAMA BIKIN KAGET    107

    "Ada apa, Pak Rama? Aku tidak membuat kesalahan pada Bapak, kan?" Suara Yana melunak. Rama mengusap dadanya, menahan napas sebelum akhirnya berkata, "Tidak. Tapi ini soal ...." Rama ragu-ragu. "Kalau soal lamaran tadi siang, aku tidak mau pikir ulang. Aku tolak lamaran bapak." Tanpa basa-basi. Langsung pada inti. Rama benar-benar tidak percaya hal ini.Hening. Rama menelan ludah merasakan sakit di dadanya. Tapi ia sudah bertekad tidak akan begitu saja menyerah. Justru, ini akan jadi tantangan buatnya. Disaat gadis lain ingin dekat dengannya, Yana malah tanpa ragu menolaknya. Mentah-mentah menolak lamarannya."Besok, saya ingin bicara." "Maaf Pak, tidak bisa. Sudah dulu ya Pak, saya mengantuk ingin tidur. Sudah malam juga." Klik! Sambungan diputus sepihak. Rama membelalak tak percaya menatap layar HP-nya. Diminumnya kopi yang hampir dingin hingga tak bersisa kemudian dia mengetuk-ngetuk kepalanya. Bagaimana caranya agar bisa bicara dengan gadis jutek itu? Sangat jutek. Tapi anehn

  • NIKAH DENGAN DUDA TIGA KALI MALAM PERTAMA BIKIN KAGET    106

    Yana menatap ke arah pintu kamar yang mengayun membuka, menghela napas panjang saat melihat sang ayah melangkah masuk sambil tersenyum kecil. "Apa kamu tidak ingin memikirkannya dulu, Yan?" Yana menatap ayahnya yang perlahan duduk di tepi ranjang. Dia yang tengah rebahan melihat-lihat FB langsung beranjak duduk. Ditatapnya ayah lekat. "Yakin. Aku nggak suka sama Pak Rama. Dan mana ada mahasiswi nikah sama dosennya sendiri? Apa kata teman-temanku nanti? Memalukan." Juga menakutkan. Lamaran Pak Rama membuatnya gemetaran tadi dia mencoba tenang. Tapi tetap saja dia gemetaran. Tidak bisa membayangkan saat bertemu tatap dengan Pak Rama di mata kuliahnya. Kira-kira dosennya itu akan menghukumnya tidak, ya? Semisal melempar pertanyaan macam-macam, begitu?Itu bisa jadi. Hii. Yana bergidik ngeri. Kok bisa-bisanya, ya, Pak Rama yang terlalu kaku melamarnya? Selalu membuat ia begitu tegang di semua mata pelajarannya. Mana mungkin dia menikah sama orang tegang, coba? Bukan berarti benci, hany

  • NIKAH DENGAN DUDA TIGA KALI MALAM PERTAMA BIKIN KAGET    105

    POV AuthorYana mendelik jengkel, sama sekali gak menyangka dosennya akan bersikap seperti itu. Dia menghentakkan kaki lalu berjalan masuk ke dalam kamarnya."Sangat kekanak-kanakan," gumam Rama. Tapi sekaligus sangat mengemaskan. Dia tersenyum sendiri.Lalu dia menghela balas panjang, menggigit bagian dalam bibir bawahnya saat merasakan nyeri di hati. Tentu saja walau dia berusaha menunjukkan bahwa dia tidak apa-apa ditolak akan terus mengejar Yana, tapi hatinya tetap saja sakit. Tubuhnya lemas bagai tak bertulang. Penolakan Yana yang tanpa keraguan sedikit pun membuatnya jengkel. Lihat saja nanti, kamu pasti akan kudapatkan Dayana Saputri! Dia menekankan itu di dalam hatinya.Dia tidak habis pikir Yana akan menolak lamarannya. Dia pikir, Yana hanya tak mempercayainya ucapannya di mobil tadi pagi. Tapi ternyata benar-benar menolaknya. Apa yang kurang darinya? Bukan menyombongkan diri, tapi kebanyakan orang yang bertemu dengannya di jalan atau di manapun, sering memperhatikannya berl

  • NIKAH DENGAN DUDA TIGA KALI MALAM PERTAMA BIKIN KAGET    104

    "Apa?!" kataku sambil mendelik jengkel. Tapi aku tetap menyambut uluran tangannya yaitu hanya menempelkan telapak tanganku ke telapak tangannya saja lalu aku menarik tanganku.Andika menggeser kursi di sebelahku. Dia bertopang dagu memandangku."Apa kamu gak dianterin kakakku? Kak Rama bilang, dia mau bareng kamu. Katanya sekalian bareng dia karena motormu di rumahnya. Makanya aku tinggalin kamu.""Iya, aku bareng Pak Rama. Tapi kan harusnya kamu yang anterin aku pulang bukannya Kakak kamu itu!" sahutku dengan jengkel. Senyum terbit di bibir Andika."Ehemp, maunya dianterin aku, ya?" tanyanya sambil mengerling jail. "Jangan-jangan kamu suka, lagi, sama aku. Ya wajar, sih, aku kan populer sama kayak Kak Bayu. Aku juga ganteng, pula," katanya kepedean. "Ih, amit-amit aku suka sama kamu!" Dia sama Pak Rama gak ada bedanya, sama-sama menjengkelkan.***Begitu mata kuliah berakhir, aku dan teman-teman, Naya, Putri, Mei, Dini berjalan menuju kantin. Di sana, Nari sudhs menunggu. Gadis yang

  • NIKAH DENGAN DUDA TIGA KALI MALAM PERTAMA BIKIN KAGET    103

    POV Rama"Tidak mau. Saya tidak suka Bapak," ucap Yana sambil balas memandangku. "Saya menolak jadi istri Bapak," katanya lagi yang membuatku benar-benar tidak percaya, dia menolakku begitu gamplang tanpa keraguan sedikitpun di wajahnya.Apa jangan-jangan, dia menganggapku hanya bercanda? Aku menghela napas panjang. Mungkin sebaiknya, aku langsung datang melamar ke rumahnya. Aku yakin sekali dia pasti menganggapku bercanda jadi aku memutuskan akan ke rumahnya nanti sepulang mengajar.Hening sepanjang jalan menuju kontrakan Yana. Aku memilih diam tidak berkata-kata. Yana terus menatap ke luar jendela. Aku sesekali meliriknya yang terlihat tak nyaman. Akhirnya, mobil berhenti di halaman kontrakan Yana. Dia bergegas turun."Jangan lama-lama, saya tunggu," kataku dengan tatapan tertuju ke wajahnya.Yana menutup pintu mobil, lalu tangannya menuding ke arah rumah Mama."Aku berangkat bareng Dini.""Mungkin saja dia sudah berangkat," kataku sambil kembali menatap ke arah rumah Mama. Pintu r

  • NIKAH DENGAN DUDA TIGA KALI MALAM PERTAMA BIKIN KAGET    102

    POV Yana"Saya antar kamu sekarang," ucap Pak Rama setelah dia menghabiskan segelas susunya."Dinda mau jemput saya, Pak," ucapku sambil menatap layar HP. Dari tadi ditunggu, Dinda gak juga menghubungi. Mungkin sahabatku itu masih mandi, atau sedang sarapan. Entahlah."Pukul 6 lewat," kata Pak Rama sambil menunduk menatap layar HP-nya. "Jika tidak bergegas, kamu juga saya bisa terlambat datang ke kampus. Saya harus mengajar. Dan kita sama-sama akan berada di ruangan yang sama.""Benar juga," gumamku."Memang benar," kata Pak Rama yang membuatku tersentak. Bisa-bisanya aku bilang benar juga padanya. Di seberang kami, Bunda dan Ayah saling melirik."Ehemp." Bunda berdeham kecil. "Yasudah sana, kamu segera antar Yana, Dy. Takutnya nanti dia terlambat."Pak Rama mengangguk. Dia meraih tisu di tengah meja lantas menggunakannya untuk mengusap bibirnya."Kalau begitu, Ardy pulang dulu, Bun," kata Pak Rama sambil berdiri. Dia mengernyit ke arahku yang terus duduk."Sana, Yan. Jarang-jarang, l

  • NIKAH DENGAN DUDA TIGA KALI MALAM PERTAMA BIKIN KAGET    101

    ***POV YanaAku sebentar-sebentar menatap ke jam dinding. Kok Andika gak pulang-pulang, ya, dari masjid? Apa mengobrol dulu? Rasanya gak nyaman banget di sini, ingin segera pulang ke kontrakan."Ma, kenapa katak jalannya lompat-lompat bukan berdiri?" tanya Ian. Asli sebenarnya, aku risih dia terus memanggilku Mama padahal aku dan ayahnya gak ada hubungan apa pun, pernikahan kami waktu itu hanya mainan belaka. Tapi yang namanya anak kecil mana mungkin mengerti? "Ngeeeeng, ngeeeeng," ucap Deri sambil menggerakkan mobil-mobilan di samping tubuhnya. Dia dan Shelin tampak akur mainan mobil-mobilan, masing-masing barusan diberi satu mobil-mobilan yang sama oleh Bunda. "Karena katak malas jalan. Dia sangat pemalas," jawabku asal. Terdengar suara tawa dari arah pintu, ternyata Andika yang baru saja pulang salat dari masjid bersama Pak Rama dan Ayah."Assalamualaikum," ucap Ayah dan Pak Rama secara bersamaan. Sementara Andika tanpa mengucap salam langsung nyelonong masuk."Waalaikum salam,"

DMCA.com Protection Status