Share

Bab 7

Sandy berhenti di depanku.

Aku tidak berani mengangkat kepalaku.

"Kak, sekarang sudah giliranmu."

Aku ingin menangis tetapi tidak punya air mati. Aku juga ingin berterima kasih kepada Julia.

"Iya! Sekarang sudah sangat malam, kamu tidur dulu. Kamu tidur saja di ranjang."

Setelah mengambil pakaian yang sudah disiapkan, aku berjalan melewatinya dan kemudian pergi ke kamar mandi.

Mengingat kejadian kemarin, aku tidak berani melakukan tindakan licik apa pun lagi.

Setelah menghapus makeup, aku mencuci wajahku dengan bersih.

Selesai mandi, aku langsung mengenakan piyamaku yang paling tertutup.

Aku pun mengacaukan rambutku dan kemudian bercermin.

Bagus sekali! Aku sangat puas dengan penampilan ini.

Aku berlama-lama lagi di kamar mandi. Setelah Sandy tertidur, barulah aku keluar.

Namun, kenyataan tidak seperti yang kuharapkan. Suara ketukan pintu yang mendadak membuatku sangat kaget.

"Kak, baju gantiku ada di dalam. Nanti kamu keluar, aku masih harus mencucinya."

Baru kemudian aku sadar bahwa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status