Share

Part 69. Kian Canggung

Empat bulan sudah waktuku berlalu tanpa Harry. Kini aku mulai terbiasa tanpanya. Meski awalnya terasa begitu berat, saat bayangan Harry kerap kali tergambar di kepalaku. Bahkan minggu pertama aku sering tiba-tiba melongo ke kamar, karena masih mengira Harry tidur di sana.

Sejak hari kepergian Harry hingga kini aku tak pernah lagi bertemu anak itu. Pernah aku mencoba menghubungi Bang Haikal untuk menanyakan kabar Harry, sayangnya ia pun tak pernah tahu di mana Harry berada.

Rasa ingin bertemu sering kali menggelitik hatiku. Hanya saja aku tak tahu kemana harus mencari. Minggu lalu aku mengunjungi rumah Rania, berharap aku bisa berjumpa Harry di sana, tapi rumah itu pun sudah dijual sejak sebulan lalu. Lagi-lagi hanya do'a yang mampu kulantunkan untuk kebaikan Harry saat rindu menyapa.

Aku pun pernah meminta Bang Haikal menghubungi Rania, tapi nomor telpon Rania bahkan tak pernah aktif lagi. Entah apa yang terjadi, semenjak kepergian Harry, keluarga itu seakan hilang bak ditelan bumi
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status