Beranda / Romansa / Menikahi Pria (tak) Sempurna / Part 75 Mari Kita Bicara, Lia

Share

Part 75 Mari Kita Bicara, Lia

Dev baru saja masuk ke mobilnya ketika ponselnya berdering. Benda pipih di ambil dari saku celana. Ada nama Pak Hamdad di layar.

"Assalamu'alaikum, Om," sapanya.

"Wa'alaikumsalam. Om minta maaf atas ulah Imel di vila. Adi dan Galih sudah cerita kemarin. Sampaikan maaf Om pada istrimu. Kalau diizinkan Om ingin bicara langsung padanya."

"Nanti saja saya sampaikan."

"Adi bilang kamu ingin keluar dari kerjasama kita."

"Ya, itu keputusan final saya, Om."

Terdengar embusan napas berat di seberang. "Ya, Om paham. Tapi kamu masih mau membantu Om untuk mengurus jual beli tanah kebun yang kemarin itu, 'kan?"

"Orang kepercayaan saya yang akan membantu, Om. Namanya Tony. Dia yang akan membantu Om sampai semua urusan beres."

"Ya, enggak apa-apa. Terima kasih, Dev. Sekali lagi Om minta maaf, ya."

"Tidak apa-apa, Om. Lain kali kita bisa ngobrol lagi. Sekarang saya masih ada urusan."

"Ya, Dev. Assalamu'alaikum."

"Wa'alaikumsalam."

Dev meletakkan ponsel di dashboard. Menyalakan mesin mobil, membiarkan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Cilon Kecil
imelda tau ga ya kalau ibunya pelakor
goodnovel comment avatar
Langit
kok ada cwek sampe gni banget gak tau dirinya apa karena dri gen rusak makanya jdi kek gni??ibuk pelakor bapak tukang selingkuh anaknya error utek
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status