Share

11. Tidak tahu siapa aku sebenarnya,

'Aku merasa aku sangat malang,' bisik batin Aisha. Aisha menyalakan kembali layar monitornya. Ia memilih melanjutkan pekerjaannya dari pada harus meratapi lebih lanjut nasibnya.

"Tok.. Tok.."

"Bu, saya masuk ya?"

"Masuk aja Wi."

Segera Wilona masuk ke ruangan Aisha.

"Bu, gak istirahat?"

"Udah tadi Wi. Tapi saya gak bisa istirahat dengan santai, nanti saya mau pulang cepat."

"Oh iya Bu. Tapi wajah Bu Aisha sangat pucat loh Bu. Lebih baik makan dulu Bu."

"Makasih Wi. Kalau gitu saya makan dulu aja deh."

"Iya Bu, kalau gitu saya keluar dulu ya Bu. Kalau Ibu butuh apa apa saya ada di depan ya Bu," Ucap Wilona.

"Iya Wi. Gak usah khawatir. Saya baik baik aja kok."

"Baik Bu." Wilina keluar setelah meletakkan pesanan Aisha di atas mejanya.

***

"Aisha, kamu udah siap belum?"

"Belum Mas, bentar lagi."

"Kok lama banget? Kan aku udah bilang kita berangkat jam 7."

"Aisha baru siap siap abis magriban tadi Mas. Maaf, ini juga ud
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
alinamisyaalina
Aisha tertekan batin nih kayaknya
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status