Share

Bab 69

Aku mengusap kedua mata, lalu turun dari ranjang untuk membuka pintu.

"Mbak, Ibu sama Bapak, nungguin Mbak sama Mas Raffi untuk makan bersama," ujar Bi Marni saat aku sudah membuka pintu.

"Iya, Bi. Aku turun sekarang."

Aku menutup pintu setelah asisten rumah tangga itu menjauh dari kamarku.

Kembali aku menghampiri Mas Raffi. Mengusap pipinya untuk membangunkan dia. Aku pun mengecup keningnya, agar dia tahu jika aku tersiksa dengan kediamannya.

"Mas, ditungguin Mama di bawah. Ayo, turun," ucapku mengguncang pelan tangannya.

"Aku tidak lapar, kamu saja yang makan."

Hatiku senang saat Mas Raffi mulai membuka suara, tapi kembali merengut saat dia kembali diam dengan menutup seluruh tubuhnya dengan selimut.

Meski tanpa Mas Raffi, aku memutuskan untuk turun menemui Mama. Takutnya, Mama pun tidak makan dan malah terus menunggu aku dan Mas Raffi. Dan benar saja, saat aku sampai di meja makan, piring Mama masih kosong. Ia benar-benar menunggu aku dan putra bungsunya.

"Lho, mana Raffi, Ra?" t
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Tri Wahyuni
Raffi klo kmu g percaya terhasut sama Maika dn Cindy .kmu akan menyesal sendiri .nanti d tinggal sama Raya kapok kmu .Raya cantik masi banyak yg mau sama Raya .tapi klo kmu cuma Malika yg suka sama kmu .dn rugi sendiri ...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status