Share

Bab 231 Musibah dan Masalah

"Sebaiknya kamu jangan dulu melunasi uang modal pada Reyhan, Ra."

Aku yang tengah mengoleskan krim malam di wajah, langsung menoleh pada Mas Raffi yang baru saja bicara.

Masih tentang uang. Mas Raffi terus saja membahas modal yang menurutnya tidak masuk akal. Padahal, itu sangat wajar menurutku.

Di zaman sekarang yang serba mahal dan canggih, masa iya membuka toko cukup dengan biaya lima puluh juta saja? Pasti tidak akan cukup. Dan aku yakin, Reyhan sudah menghitung semua pengeluaran, sebelum dia mengatakan jumlah yang diminta. Mas Raffi-nya saja yang tidak percaya.

"Kenapa, sih, Mas? Kamu, tuh masih saja mempersalahkan modal toko kue. Sudahlah, toko itu usahaku, sebaiknya kamu jangan ikut campur," kataku seraya kembali mengaplikasikan krim di wajah.

"Ada yang tidak beres dengan Reyhan, Ra. Dia seperti ingin memeras kamu, dan membuat kita hancur."

"Ahahahaha ...." Aku terbahak mendengar ucapan Mas Raffi.

Demi menutupi kesalahannya, dia rela menjatuhkan temannya sendiri.

Aku tida
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Desak Kayan Puspasari
mudah mudahan papa mertuanya Raya nggak kenapa napa....
goodnovel comment avatar
Maria Katarina
tambah seru nih thor..lanjut dunk..lanjuttttttt
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status