Share

Bab 219 Raffi Punya Rencana

Jadi, aku harus pura-pura bahagia dengan makan malam yang penuh dengan drama tadi?

Ah, Mas Raffi. Kenapa dia jadi pria tidak berperasaan seperti itu?

Tanpa menjawab permintaannya, aku langsung turun dan membanting pintu mobil dengan lumayan keras.

Aku pun langsung masuk sendirian, tidak menunggu Mas Raffi yang masih berada di dalam mobil.

"Gimana makan malamnya, Bunda? Menyenangkan?"

Niat hati yang ingin langsung ke kamar, aku tunda saat melihat Mama dan Rayyan di ruang tengah.

Padahal sudah pukul sebelas malam, tapi Rayyan belum tidur. Mungkin karena tadi dia tidur sesudah maghrib.

"Menyenangkan, dong. Eh, Rayyan belum bobok, ya?"

Aku menghampiri mereka, lalu duduk di sofa seraya berbasa-basi.

Tidak berapa lama, Mas Raffi datang dan menjatuhkan bokong di sampingku. Lagi-lagi aku dituntut bersandiwara. Harus berperan sebagai wanita bahagia di depan semua mata.

"Kok, Rayyan belum tidur, Mah?" tanya Mas Raffi pada ibunya.

"Sudah tidur, kan tadi. Cuma bangun lagi, malah main sa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
maria jo
yaa baper deh thor..lanjut lagi dunk klo gak ngantuk ..bikin penasaran euyy
goodnovel comment avatar
toyo hikomatsuda
novelnya bagus..seru..,tapi ngegantung terus ceritanya dan harus tunggu hari besok utk kelanjutannya..
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status