Share

19. Genting

Happy Reading

*****

"Mas, kita harus ke pabrik sekarang," ucap Zoya panik. Saat mereka baru pulang dari berbelanja kebutuhan sehari-hari. Tepat dua minggu setelah Arsyad meninggal.

"Kenapa, Sayang?" Arvin tetap tenang, meski sang istri terlihat panik.

"Lihat ini, Mas."

Sebuah foto yang dikirimkan Hasbi terlihat oleh Arvin. Beberapa orang berkerumun di depan pintu masuk pabrik mereka.

"Mas, pamit sama Ibu dulu," kata Arvin dan langsung mencari Maryam di dapur.

Beberapa menit kemudian, Arvin dan Zoya sampai di pabrik. Sempat terhalang oleh banyaknya orang yang meminta pertanggung jawaban atas produk minuman kemasan produksi mereka. Keduanya lantas naik ke ruang meeting. Para karyawan sudah dikumpulkan untuk membahas permasalahan mereka. Dari semua kepanikan sang istri, entah mengapa Arvin masih bisa tenang.

"Mas, kenapa minuman kemasan yang kita produksi bisa meracuni anak-anak yang meminumnya? Bukankah sebelum diluncurkan, kita sudah menguji keselurahan kandungan. Semua baik-baik s
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status