Beranda / Romansa / Mendadak Kembar / Sebuah Permainan

Share

Sebuah Permainan

"Sayang, sejak kapan kamu ada di dapur? Aku pikir kamu masih ada di kantor." kata Yasmine saat Adrian mendekat pada mereka.

"Ya, aku sengaja pulang lebih awal Yas, karena aku tahu Melati akan pulang dengan calon suaminya. Aku juga ingin berkenalan dengan calon suami Melati." kata Adrian sambil melirik Melati. Melihat lirikan Bram, Melati lalu mengalihkan pandangannya pada Bram.

Bram lalu ikut memandang ke arah Melati, dan Melati pun mengangguk.

"Adrian, kenalkan Bram, calon suami Melati."

Bram lalu mengulurkan tangannya, Adrian lalu membalas jabat tangan dari Bram. Adrian mencengkeram telapak tangan Bram dengan begitu keras, sedangkan Bram menatap Adrian dengan tatapan yang tajam.

"Heiiii, kenapa kalian berjabat tangan begitu lama?" kata Yasmine.

"Maaf, rasanya saya seperti sudah pernah melihat anda Tuan Bram." kata Adrian berbasa-basi.

"Mungkinkah sebelumnya kita pernah bertemu Adrian?"

"Ah, mun
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status