Share

Thirty three

Otakku menjadi blank karena jawaban Tama

"Aku nggak pernah bohong ke kamu soal ini," ualangnya.

Aku beberapa kali membuka dan menutup mulutku sebelum bersuara, "Tapi aku ingat jelas kejadian itu. Aku yakin aku pernah ke sana. Aku juga ketemu Sheila waktu itu."

Tatapan Tama tiba-tiba membuatku bimbang seketika. Sebenarnya apa yang sudah terjadi?

"Lis ... " Tama memanggil wanita itu tanpa mengalihkan pandangannya dariku.

"Gue juga dengar." Ekspresi Lisa terlihat bingung. Dia menatap Tama dulu sebelum beralih untuk menatapku, "apa loe bakal tanya ke gue siapa yang bohong diantara kalian?"

Aku menyanggah, "Tapi aku nggak bohong ..."

Tama mengalihkan pandangannya, "Apa yang sebenarnya terjadi? Kenapa dia malah dapat ingatan palsu sekarang?"

Lisa menatap Tama karena tuduhan yang dilayangkan kepadanya.

"Ingatan palsu? Loe bercanda?" Dia menyangkal ucapan Tama yang tidak masuk akal menurutnya.

Seberapa tidak masuk akalnya ingatanku, hal itu tetap membuatju berpikir keras. Jantungku pun sampa
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status