“Apresiasi katamu? Hei, cobalah berkaca pada keadaan! Lebih baik kalian mempertahankan Lisa yang jelas-jelas punya jauh lebih banyak kelebihan dari pada si bodoh yang tidak memiliki prestasi apapun. Memabangun bisnis saja tidak bisa! Harusnya kau sadar, Lisa jauh lebih pantas mewarisi semua bisnismu, juga mewarisi Yudhistira Company karena dia lebih kompeten.”
Kasar? Memang.
Cara Davin menyelesaikan masalah memang sedikit frontal, tapi, menurutnya, itu adalah jalan terbaik menghadapi seorang perempuan yang terlalu mengedepankan perasaan dari pada logika dan akal sehat.
Tampaknya, cara itu terbukti ampuh. Rara terhenyak mendengar ucapan Davin, kembali terpikir konflik di lantai dua kamar Lisa sampai membuat Lisa nangis sesenggukan.
“Kenapa diam? Nyatanya begitu, kan? Bara memang bodoh. Otak saja tidak punya. Apa kalian lupa, kalian dulu pernah memasrahkan salah satu perusahaan cabang Yudhistira pada Bara. Lalu apa hasilnya? Nihil, ka
Davinmenggenggam tangan Lisadan menjauhkannya dari Rara. “Aneh saja. Anak kandungmu mati-matian berusaha, kuliah, belajar bisnis, bahkan sampai mengikuti perlombaan internasional di Singapura, tapi kalian menyia-nyiakannya!”“Ba-baik, akan kulaksanakan perintahmu. Tapi aku mohon, sembuhkan suamiku!Kita tidak punya kuasa apapun di Australia. Kumohon, dengan bantuanmu, setidaknya, harga perawatannya tidak semahal yang kita kira.”“Hahaha, orientasimu sama seperti suamimu. Uang. Uang. Dan uang. Seolah, dunia ini tidak akan berputar jika tidak ada uang. Seolah, kalian pasti mati jika tidak punya uang. Seolah, apa yang kalian inginkan hanya uang. Penyakit orang kaya masa kini!?”“Udah, Vin, Papa harus segera dioperasi sebelum lukanya semakin parah. Jangan menunda-nunda waktu atau menambah masalah baru.” Lisa, selain menenangkan Davin, juga mohon agar mamanya tidak memperkeruh urusan.“Coba
Di ruangan inti NayamaCenter, Victor dan Anneth nampak menginterogasi seorang lelaki. Matanya sudah siwer, sedikit memar karena dipukuli bawahan Anneth. Bibirpemuda tanggung itu jugaberdarah karena sobek.Lelaki itu bernama Trisna, diduga dia adalah mata-mata yang dikirim Lone Werewolf. Dia menyamar jadi anggota Orchid dan mencuri informasi dari Anneth serta petinggi-petinggi Orchid yang lain.Anneht masih tidak habis pikir, bagaimana bisa dia punya anggota seorang mata-mata. Sedangkan, untuk masuk Orchid sendiri, disyaratkan harus membunuh satu orang anggota musuh, termasuk Serigala Merah dan Lone Werewolf yang sampai sekarang jadi musuh bebuyutan Orchid.Trisna melakukan itu semua.Bahkan, untuk membunuh teman se-organisasinya sendiri, dia tidak ragu.Ada kemungkinan, Jayden atau Hans mengutus Trisna dengan tugas khusus meski harus membunuh anggota sehingga nama baiknya tercemar di kalangan sindikat.Berbeda pandangan Han
Juta tidak ingin ikut campur masalah pengobatan Vins.“Anneth, aku titip Vins. Dia berhati baik. Aku bisa melihat dari sorotan mata dan gelagat bicaranya. Beri dia kepercayaan, niscaya dia akan membela Nayama sampai tetes darah terakhir.”“Siap, Tuan!”Juta sendiri masih fokus memperhatikan Javier.Informasi mengenai Lone Werewolfberhasil didapatkan. Meski tidak semua informasi, setidaknya ada beberapa rencana Lone Werewolfyang bocor.Mereka ingin menguasai kilang minyak di Dubai sebelum Nayamamelakukannya. Mereka juga mengincar salah satu perusahaan pesawat terbang di Jerman.Beberapa sekutu Lone Werewolfjuga sudah bergerak. Salah satunya adalahbeberapa petinggiSindikat Serigala Merahyang sedang melarikan diri menuju Laut Cina Selatan, dikawal tangan kanan Hans dan belasan pasukan Lone Werewolf.Andretersentak mendengarnya.“Cepat cari informas
Claudiadan Ann berangkat menuju pelabuhan perak untuk menemui beberapa lelaki dari sindikat tersebutpagi tadi“Bagaimana? Kalian berhasil menghabisi papanya Lisa?” tanya Claudia, dengan ciri khasnya yang arrogan dan sedikit sombong.“Semua berjalan sesuai rencana. Kami berhasil mengacaukan pesta yang dihadiri miliarder Klan Emasserta berhasil melumpuhkan Yudhistira. Lisapasti menangissesenggukan. Satu tusukan di organ vital, tentu, dapat mengambil nyawa orang tua itu. Apalagi, menurut informasi yang kami dapat, Yudhistira punya riwayat penyakit asma golongan tiga.”“Sesuai keinginanku, Davinpasti bertindak,” balas Claudia.“Kita tunggu saja, bagaimana dia menyikapi hal ini.”Ann mengambil segebok uang dollar yang sudah dibungkus menggunakan map cokelat. Di sana juga ada Jayden selaku pemimpin Serigala Merah.Transaksi itu melibatkan tiga komplotan sekaligus. Ke
Siang sebelum transaksi itu dilakukan, Andresempat memberitahu Jenderal Zhang Ze tentang kekacauan yang dibuat Sindikat Serigala Merah.Beruntungnya, kapal yang ditunggangi Serigala Merah dan beberapa anggota Lone Werewolf berhenti dulu di tengah laut dengan koordinat tertentu untuk melakukan tukar obat terlarang dibayar tunai.Dan, anehnya, yang diambil merupakan daerah terlarang di hamparan luas Laut Cina Selatan.Menurut beberapa pengamat dan ahli dalam dunia strategi, daerah tersebut dianggap sebagai daerah tanpa hukum karena seringkali terjadi jarah-menjarah antar kapal hingga pernah sekali, belasan tahun silam, ada kapal angkatan laut dijarah dan ditenggelamkan di sana.Jenderal Zhang Ze sudah tahu akan rencana sindikat tersebut. Dan, karena itu juga, dia segera ambil langkah antisipasi. Laut Cina Selatan merupakan daerah sengketa. Sang jenderal mengirim tujuh buah kapal perang untuk berjaga di perbatasan.“Jangan sampai kapal asi
Menteri kemaritiman dimarahi sekretaris presiden sampai dia tidak bisa menjawab apa-apa.“Jangan sepelekan Nayama! Ingat, mereka punya jasa besar terhadap kemiliteran negara kita. Sampai kau menyepelekan dan menggampangkan urusan penyambutan itu, aku tidak segan mencopot jabatanmu secara hina! Camkan itu!?”“Aku sudah membiarkanmu melakukan apapun sesuka hati, termasuk tidak melarangmu datang ke lokalisasi untuk menyewa geisha dan perempuan hibur. Tapi, saat ada urusan seperti ini, aku tidak ingin kau mengedepankan urusan pribadi dari pada urusan negara. Negara nomor satu, tak peduli walau harus berkorban diri!”“Presiden pasti marah sampai tahu kau lebih peduli seorang geisha dari pada sekedar menyambut dua orang penting negara!”Pak Menteri hampir saja dipukuli di tempat tapi ditahan oleh sekretaris presiden.Sementara itu, pangkalan militer pusat dapat kabar dari Jenderal Zhang Ze bahwasanya dia akan datang be
“The Legend, lama tidak bersua. Bagaimana kabarmu?” tanya Zhang Ze, sedikit basa-basi.“Baik. Sangat baik. Ada apa? Jarang sekali orang sepertimu menelepon militer tidak penting sepertiku. Hahaha, urusan apa yang memaksamu bertanya padaku?”“Tentang keberangkatan Serigala Merah menuju lautan Kolombia, kata Andre, aku belum memastikan juga. Tapi, menurut kabar yang beredar, mereka membawa dua kapal, fasilitas yang diberikan Lone Werewolf untuk berangkat. Dan, pasti, mereka melewati jalur Laut Cina Selatan untuk menyelesaikan transaksi narkoba pada salah satu kartel besar di negaraku.”“Lalu?” singkat Toretto.“Apa menurutmu, aku harus menghancurkan kapal itu beserta semua anggota Serigala Merah, atau aku harus menahan diri.”“Menjajah atau membunuh, dua hal itu sama-sama tidak dibenarkan hukum internasional. Sama-sama melukai, mengambil hak asasi, juga bisa dimasukkan dalam kategori p
Pasukan khusus angkatan laut Tiongkok melewati zona teritorial tepat pukul sembilan. Mereka terus melanjutkan perjalanan hingga sampai di luar zona ZEE tanpa memberi kabar.Tepat pukul dua, pangkalan militer mendeteksi radar kapal asing dari arus ombak yang mulai tidak beraturan, sisi tiap sisi. Ada kemungkinan, knot kapal yang ditumpangi Serigala Merah tidak secepat knot kapal milik militer.Hal ini melahirkan pemikiran strategi baru di kepala Jenderal Zhang Ze.“Beri tanda garis lurus ujung panah, kita tidak lagi menahan pasukan di zona, tapi langsung mengejar musuh karena kita unggul dari sisi kecepatan dan kelengkapan senjata.”“Tapi, Jenderal, kita tidak tahu musuh menggunakan jenis kapal apa. Mungkin, menurut saya, Jenderal lebih dulu tanya pada Jenderal Andre. Saya yakin Jenderal Andre punya informasi lengkap mengenai keberangkatan musuh.”Menuruti perintah bawahannya yang dia rasa benar, Jenderal Zhang Ze menuju ruan