Share

149. Mayjen Bukan Tandinganku

Pakaian polisi dicopot, Markus beserta Julius pergi menggunakan celana panjang dan kaos kasual seperti orang biasa. Mereka tidak membawa surat tugas atau apapun. Semata agar diperbolehkan masuk ke dalam Heaven Garden.

Sesampainya di gerbang Heaven Garden, seperti biasa, lima angkatan darat bersenjata menyegat mobil jeep yang ditumpangi empat anggota polisi pusat.

Dipimpin Markus, keempatnya keluar dari mobil dan memberi hormat pada para tentara.

“Lapor, kami divisi dua kepolisian pusat ingin melaksanakan tugas!” ucap Markus dengan lantangnya.

Seorang militer dengan sematan dua bintang di bahunya maju mendekati Markus.

“Kami, barusan ditelepon Direktur Kuncoro, meminta agar tidak boleh ada seorang pun utusan pemerintah masuk ke komplek perumahan ini. Kalian datang atas perintah walikota, bukan? Ingat. Satu hal yang perlu kalian camkan di otak kalian!”

“Semua yang tinggal di Heaven Garden adalah orang-orang suci,

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status