Beranda / Urban / Menantu Pahlawan Negara / Bab 1588 Nikmatilah

Share

Bab 1588 Nikmatilah

"Sialan! Berani-beraninya kamu memukulku?!"

Sambil menutupi wajahnya, Huris menatap Ponipa dengan tatapan terkejut sekaligus marah.

Dia tidak menyangka bocah yang sebelumnya sibuk menjilatnya itu, sekarang malah berani memukulnya yang merupakan seorang Tuan Muda Pertama Keluarga Sudibya.

Bocah itu benar-benar bernyali besar!

"Bam!"

Ponipa kembali melayangkan tendangan ke kepalanya.

"Tuan Muda Pertama Keluarga Sudibya? Memangnya sehebat itu?"

"Tahukah kamu keluarga kami dan Tuan Chamir adalah kerabat jauh? Kini aku sudah menjalin hubungan dengan Tuan Chamir, untuk apa aku menjilat dan menyenangkanmu lagi?"

"Memangnya kenapa kalau aku memukulmu? Aku memang mau memukulmu!"

"Dasar sialan! Nggak tahu diri kamu, ya ...."

Sambil melontarkan kata-kata kasar, Ponipa terus melayangkan tendangan ke tubuh Huris.

Sebelumnya, dia sangat merendah di hadapan Huris, kini dia berubah menjadi sangat arogan.

Ibarat orang yang berubah menjadi arogan setelah memegang kekuasaan.

Satu kalimat ini sangat cocok
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
philip nily
Luna bodoh
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status