Share

Bab 128 Biar Dia Merasakan Putus Asa

Dengan iringan tepuk tangan yang meriah, Budi melangkahkan kakinya naik ke atas panggung dengan bangga.

Begitu naik ke atas panggung, dia langsung berdiri di depan kelima belas ketua preman itu, seolah-olah mereka hanya pendampingnya.

"Pak Budi, silakan sampaikan satu atau dua patah kata."

Jenny mengambil mikrofon dari pembawa acara, lalu menyerahkannya kepada Budi secara pribadi.

Seharusnya kata-kata ini diucapkan oleh pembawa acara, tetapi dia terlebih dahulu mengatakannya.

Dalam acara hari ini, sebagai sekretaris umum Asosiasi Bahan Bangunan, tentu saja dia adalah sosok wanita yang menjadi pusat perhatian.

Namun, semua ini baru permulaan.

Tidak lama lagi, dia akan menjadi anggota Keluarga Susanto.

Kelak, setelah Keluarga Susanto menduduki posisi puncak keluarga kaya, status dan kedudukannya juga akan ikut naik.

Jenny sudah menantikan momen itu terjadi.

Sementara itu, saat ini pandangan Budi tertuju ke arah para tamu undangan yang duduk di bawah panggung.

Di antara para tamu undangan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status