Share

Bab 1038 Mempermalukan Diri Sendiri Lagi

"Apa maksudmu? Kamu sedang mengutukku?!"

Setelah mendengar ucapan Ardika, ekspresi Tarim langsung berubah menjadi muram.

Sebelumnya, dia ingin memperoleh dana investasi sebesar dua triliun dari Perusahaan Investasi Gilra, tetapi rencananya kacau dibuat Ardika.

Sekarang, dia sangat yakin bisa memperoleh hak keagenan luar provinsi Grup Bintang Darma, Ardika malah mengutuknya.

Dendam lama ditambah lagi dendam baru, benar-benar membuat api amarah bergejolak dalam hati Tarim.

"Aku bukan sedang mengutukmu, aku hanya memberitahumu sebuah fakta saja."

Ardika menggelengkan kepalanya. Tidak ingin memedulikan orang itu, dia menggandeng Luna dan hendak pergi begitu saja.

"Berhenti! Jangan pergi kamu! Katakan dulu dengan jelas!"

Tarim berteriak dengan marah, bahkan ingin menarik lengan Ardika.

Kemarin, Leon sudah menyaksikan dengan mata kepalanya sendiri kemampuan bertarung Ardika. Takut terjadi sesuatu pada Tarim, dia buru-buru berkata, "Sudahlah, Tarim, untuk apa kamu berdebat dengan seorang pecu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status