Share

89. Bukti Berisi Pelaku Pembunuhan

“Aku tidak tahu. Aku hanya satu yang pasti.”

“Pasti? Apakah maksudmu ada seseorang yang melaporkan ke seseorang atau media setelah mendengar tembakan?” tanya Hans yang mencoba untuk menebak yang ada di kepala Alan.

“Rekan kerjaku yang pertama kali menghubungi kantor. Dia mengatakan bahwa mendengar suara tembakan di sebuah hotel mewah, kamar tipe suites dengan nomor tiga ratus lima puluh lima saat melewati kamar itu seorang diri dengan suara yang bergetar.”

Hans mengernyitkan dahi dan berusaha untuk mencerna yang dibicarakan oleh Alan. Rekan kerja menghubungi kantor dan dia mendengar semua yang dikatakan olehnya.

Apakah itu masuk akal? Atau dia saat sedang berada dalam lingkup ruangan yang menjadi tugasnya sebagai Jurnalis?

“Apakah rekan kerjamu selalu memperbesar suara di hadapan banyak orang ketika ada telpon masuk?” tanya Hans pelan.

“Tentu. Telepon yang ada di kantor dan saat memperbesar suara penelepon masuk digunakan untuk bekerja. Sumber yang didapatkan dari seseorang saat memil
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status